Intisari-Online.com - Saat ini, India tengah mengalami krisis karena virus corona gelombang kedua.
Rumah sakit sampai kewalahan karena jumlah pasien yang membludak.
Selain itu, persediaan tabung gas juga mengalami kekurangan.
Namun, jauh sebelum krisis Covid-19 saat ini, India sempat mengalami bencana yang lebih mengerikan.
Sekitar 3.800 orang meninggal segera setelah bencana, sekitar 10.000 meninggal dalam beberapa hari pertama, dan puluhan ribu meninggal karena komplikasi selama beberapa dekade berikutnya.
Itulah angka-angka yang menunjukkan parahnya bencana Bhopal di India, seperti melansir 24h.com.vn, Minggu (23/5/2021).
Bencana dahsyat terjadi pada tanggal 2 Desember 1984 di sebuah pabrik pestisida di bawah manajemen Union Carbide India Limited Liability Company (UCIL), anak perusahaan India dari Union Carbide Corporation (UCC) - Amerika.
Sekitar pukul 11 malam, ketika sebagian besar dari 1 juta penduduk Bhopal tertidur lelap, seorang operator pabrik pestisida menemukan gas beracun methyl isocyanate (MIC) bocor sedikit dan tekanan di dalam tangki tinggi.
Baca Juga: Setelah India, 6 Negara Ini Diprediksi Alami Lonjakan Kasus Covid-19, 4 Tetangga Indonesia
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR