Intisari-Online.com - Setelah melaksanakan ibadah puasa selama satu bulan penuh, akhirnya umat Islam di seluruh dunia merayakannya pada Hari Raya Idul Fitri.
Hanya saja tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, hari lebaran 2021 ini akan kita lalui di tengah pandemi virus corona (Covid-19).
Seperti tahun 2020 lalu.
Walau begitu, kita tetap bisa merayakannya dengan sederhana bersama keluarga terdekat kita.
Secara tradisi, Idul Fitri dirayakan selama tiga hari di semua negara oleh mayoritas umat Islam.
Pada hari pertama, sebagian besar umat Islam akan memulainya dengan shalat Idul Fitri di masjid.
Jika tidak di masjib, maka Anda dan keluarga Anda bisa melakukannya di rumah masing-masing.
Setelahnya kita akan saling meminta maaf dan mengucapkan selamat lebaran.
Sebelum ada virus corona sih, tetangga akan berdatangan ke rumah kita.
Namun kini cukup dengan saling mengucapkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Setelahnya kita bisa menyantap menu lebaran bersama-sama.
Oh ya, ada lagi. Biasanya beberapa orang akanmengenakan pakaian baru.
Dan jangan lupa bagi THR! Tak hanya untuk anak-anak, terkadang orang dewasa pun juga mendapatkannya.
Bahkan di beberapa negara, terkadang orang memberikansedekah bagi orang miskin.
Di negara-negara lain malah jalan-jalan akan dihias dengan lampu-lampu meriah atau desain Hari Lebaran.
Bahkan ada jugayang megadakan festival karnaval berkeliling. Masyarakat Indonesia menyebutnya dengan malam Takbiran.
Lalu bagaimana ucapanselamat Idul Fitri di berbagai negara?
Umumnya orang-orang termasuk orang Indonesia mengatakan 'Selamat Lebaran' atau 'Selamat Idul Fitri'.
Tapi negara lain berbeda.
Di Turki, biasanya mengucapkan selamat Lebaran dengan ucapan "Mutlu Bayramlar" dalam bahasa Turki.
Lalu di Nigeria, ucapan Idul Fitri disebut "Barka da Sallah" dalam bahasa Hausa, Nigeria.
Tapi di internasional, Selamat Idul Fitri disebutkan dalam Bahasa Arab, yaitu "Eid Mubarak" yang artinya perayaan yang diberkati.
Bagaimana dengan Hari Lebaran Anda dan keluarga?