Melansir borgenproject.org, Kamboja telah membuat kemajuan melawan kemiskinan dalam beberapa dekade terakhir, namun itu masih belum cukup membuat rakyatnya terbebas dari jerat kemiskinan.
1. Sekitar 32 persen anak di bawah 5 tahun di Kamboja mengalami stunting.
Terlepas dari pertumbuhan ekonomi, Kamboja masih berjuang dengan perawatan kesehatan dan pendidikan.
Penurunan defisiensi gizi pada anak sangat penting untuk mengurangi stunting pada anak.
2. 12,3 juta orang, atau sekitar 70 persen dari populasi di Kamboja, tidak memiliki akses ke air ledeng.
Akses ke air minum bersih sangat penting untuk meringankan penyakit di masyarakat miskin.
Membatasi penyebaran penyakit merupakan aspek penting dalam mengurangi kemiskinan di Kamboja.
3. Pada 2015, angka harapan hidup di Kamboja dilaporkan pada 68,4 tahun.
Angka ini sangat dipengaruhi oleh kemiskinan.
Kurangnya sanitasi, pendidikan dan perawatan kesehatan adalah gejala kemiskinan yang berkontribusi pada terbatasnya harapan hidup.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR