Kendati demikian, citra satelit tersebut hanya memberikan rincian yang sangat sedikit.
Citra satelit yang diambil pada Senin (22/2/2021) oleh Planet Labs Inc setelah diminta oleh Associated Press memberikan pandangan paling jelas tentang aktivitas tersebut.
Tepat di barat daya reaktor, para pekerja telah menggali lubang sepanjang 150 meter dan lebar 60 meter.
Residu dari penggalian dapat dilihat di sebelah situs.
Sebuah parit sepanjang 330 meter membentang di dekat penggalian.
Baca Juga: Siapa Sangka, Baking Soda Bisa Dipakai Mengeluarkan 'Tlusupan' Agar Tak Infeksi
Sekitar 2 kilometer sebelah barat reaktor, kotak-kotak ditumpuk dalam dua lubang persegi panjang yang tampaknya memiliki dasar beton.
Residu penggalian dapat dilihat di dekatnya.
Bantalan beton serupa sering digunakan untuk mengubur limbah nuklir.
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR