8. Para musuh Iran juga pada tanggal 27 November 2020 yang lalu melalui sebuah tindakan pengecut dan terorisme negara, telah membunuh Prof. Mohsen Fakhrizadeh, seorang ilmuwan terkemuka Iran dan kepala Organisasi Penelitian dan Inovasi Kementerian Pertahanan Republik Islam Iran.
9. Rangkaian aksi terorisme dan sanksi maksimal terhadap Iran ini dilakukan dengan beberapa tujuan antara lain:
• Membuat Republik Islam Iran menyerah agar pergantian kekuasaan terjadi dan
Iran terbagi ke beberapa wilayah.
• Menghambat pendekatan diplomatik dan dialog untuk menyelesaikan perbedaan di tingkat regional dan internasional.
• Merampas hak sah dan wajar Republik Islam Iran atas penggunaan teknologi
nuklir damai sebagaimana ditetapkan dalam peraturan internasional.
• Menciptakan krisis skala besar untuk semakin membuat kawasan Timur Tengah
tidak stabil melalui pendekatan Iran phobia dari pada Zionis phobia.
10. Mati Syahidnya Mayjen. Soleimani dan pejabat Iran lainnya tidak akan dapat
menghentikan perlawanan terhadap terorisme dan ekstrimisme di kawasan tetapi akan memperkuat pohon muqawama di kawasan dan dunia.
11. Republik Islam Iran akan mengerahkan seluruh kapasitas politik, hukum dan
internasionalnya untuk membalas teror jahat ini.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR