Mao Zedong pernah berkata, "Jangan bertempur tanpa persiapan dan jangan bertempur, Anda tidak yakin akan menang."
Oleh karena itu, bagaimana menjaga Beijing agar tidak percaya diri dalam menggunakan kekuatan terhadap Taiwan menjadi prioritas utama Taiwan dalam upayanya mencegah pecahnya perang di Selat Taiwan.
Ini juga merupakan tujuan untuk membangun senjata Taiwan dan strategi pertahanan yang komprehensif.
Dalam pertahanan nasional, Taiwan membutuhkan kemauan yang tidak dapat ditaklukkan, strategi yang menjaga jarak dari musuh, dan lingkungan yang tidak menyisakan ruang untuk bertempur sehingga dapat menempatkan dirinya pada posisi yang tak terkalahkan.
Untuk menciptakan lingkungan yang tidak menyisakan ruang untuk berperang, kedua belah pihak perlu berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain.
Tetapi jika Taiwan mengharapkan hubungan lintas selat yang stabil untuk menjadi dasar keamanan nasionalnya, tanpa mengembangkan kemampuan pertahanan yang cukup untuk mencegah musuh, itu akan setara dengan menggantungkan semua harapan akan perdamaian pada itikad baik negara musuh.
Kedamaian yang diperoleh darinya bukanlah jenis keamanan nasional yang tepat untuk Taiwan.
(*)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?
Langsung saja berlangganan Majalah Intisari.
Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Source | : | the diplomat |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR