Namun, negara Asia Pasifik seperti Australia, Selandia Baru, Korea Selatan, Jepang dan China juga terlibat.
Bahkan bisa dibilang mereka mendapatkan keuntungan yang paling besar dibandingkan yang didapat Asean, lebih-lebih China
Mengapa bisa demikian?
Menurut dua analis Michael Plummer dan Peter A. Petri dalam artikel mereka di Brookings.edu, akhir Juni lalu 15 negara Asia Timur bertemu secara virtual membahas kesepakatan RCEP yang akan diadakan November ini.
15 negara Asia Timur itu merupakan sampel hampir 30% output dan populasi dunia.
RCEP akan menjadi perjanjian regional terbesar di dunia, bergabung dengan perjanjian regional kedua, Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP) yang mulai berlaku sejak 2018 lalu.
CPTPP libatkan Australia, Brunei Darussalam, Kanada, Chile, Jepang, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Peru, Singapura dan Vietnam.
Amerika Serikat absen dari kesepakatan ini, setelah sebelumnya meninggalkan pendahulu CPTPP yaitu Kemitraan Trans-Pasifik/TPP) ketika Trump menjabat.
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR