"Kami dengan tegas menentang penggunaan kunjungan Menteri Luar Negeri AS Pompeo untuk menanamkan pemikiran buruk dalam hubungan China-Sri Lanka,"Kedutaan Besar China di Sri Lanka mengumumkan pada 26 Oktober.
"AS menindas dan memaksa Sri Lanka untuk menuruti keinginan mereka," katanya.
Komentar Kedutaan Besar China muncul tak lama setelah Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengunjungi Sri Lanka.
Di sini, Pompeo mengatakan bahwa Sri Lanka harus segera membuat "pilihan yang sulit tetapi perlu" dalam memutuskan hubungannya dengan China.
China telah menghabiskan miliaran dolar untuk berinvestasi dalam proyek infrastruktur di Sri Lanka di bawah Belt and Road Initiative.
Negara kepulauan Samudra Hindia itu diperkirakan memiliki utang luar negeri miliar dollar AS, sebagian besar dari Cina.
Source | : | 24h.com.vn |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR