Drone dari truk diluncurkan dengan udara terkompresi sebelum menggunakan baling-baling listrik untuk terbang ke sasarannya.
Drone-drone tersebut membawa muatan yang sangat eksplosif yang dirancang untuk menyerang tank dan kendaraan lapis baja lainnya.
Rekaman video mengungkapkan bahwa desain drone tersebut mirip dengan amunisi CH-901 milik China Poly Defence yang ada.
Drone peledak diluncurkan pada 2016, dan telah dikerahkan oleh China di kapal dan di perbatasan mereka.
Pada 2018, China merilis video menakutkan yang menampilkan kendaraan dengan delapan drone yang disiapkan untuk diluncurkan.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR