Meski demikian, perempuan tersebut masih bisa diajak bicara berkaitan dengan identitas hingga alamat rumahnya.
"Kita ajak ngobrol masih nyambung. Mungkin seperti depresi saja kita belum bisa memastikan," kata dia.
Perempuan itu depresi diduga karena orangtuanya meninggal dunia dan adanya permasalahan internal di keluarganya.
Hingga saat ini, perempuan tersebut masih dalam pengawasan Dinsos Buleleng.
Rencananya, Dinsos besok akan ke rumah perempuan itu untuk memberi pendampingan.
Jika depresinya berat dan butuh penanganan khusus, maka akan dirujuk ke Rumah Sakit Jiwa di Bangli, Bali.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ade S |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR