Bahan bakar bocor
Kamis kemarin bersamaan dengan saat Presiden Michel Aoun meminta perbaikan di infrastruktur pengisian bahan bakar tua di bandara Beirut.
Ia juga meminta investigasi tentang laporan ribuan liter bahan bakar bocor dari sistem tersebut.
Sementara itu, kepala bandara Beirut Fadi el-Hassan mengatakan dalam konferensi pers jika kebocoran 84 ribu liter bahan bakar telah terjadi sejak Maret 2019 dan perbaikan sudah diselesaikan dalam 2 bulan.
Ia sebutkan investigator internasional telah menggambarkan perbaikan tersebut "memuaskan".
Berita kebocoran itu juga menambah kekhawatiran keselamatan publik.
Namun Hassan mengatakan dalam konferensi pers jika "tidak ada ledakan yang menunggu kita."
Penulis | : | Maymunah Nasution |
Editor | : | Maymunah Nasution |
KOMENTAR