Minyak atsiri ketumbar yang diekstrak dari biji ketumbar juga kaya akan fitonutrien bermanfaat seperti carvone, geraniol, limonene, borneol, kamper, elemol dan linalool.
Ia juga memiliki flavonoid, termasuk quercetin, kaempferol, rhamnetin dan apigenin, serta senyawa asam fenolik aktif, termasuk asam caffeic dan chlorogenic.
Dalam satu sendok makan biji ketumbar (Coriandrum sativum) mengandung: 15 kalori, 2,8 gram karbohidrat, 0,6 gram protein, 0,9 gram lemak, 2,1 gram serat, 0,8 miligram zat besi (4,6 persen AKG), 16 miligram magnesium (4 persen AKG), 35 miligram kalsium (3,5 persen AKG), 20 miligram fosfor (2 persen AKG), 1 miligram vitamin C (1,7 persen AKG)
Jus ketumbar mengandung banyak asam bermanfaat seperti asam linoleat, asam askorbat, asam stearat, dan asam palmitat yang membantu regulasi kelenjar endokrin.
Minumlah segelas jus ketumbar setiap hari untuk mengatur siklus menstruasi dan meredakan nyeri haid terkait.
Merupakan tumbuhan berdaun fotosintesis, memiliki kadar vitamin K yang tinggi jika dibandingkan dengan buah dan sayuran lainnya.
Ini memiliki senyawa yang memiliki sifat antidiabetes, antihistamin, anti-karsinogenik dan hipolipidemik.
Memasukkan jus ketumbar dalam makanan Anda dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Ini mudah didapat, murah, dan dapat ditambahkan ke dalam smoothie hijau Anda.
Dan jika Anda tidak suka menjadikannya sebagai jus, Anda juga bisa menaburkan sebagian ketumbar cincang yang sehat pada salad.
Baca Juga: Manfaat Kesehatan yang Mengejutkan dari Ketumbar, Juga Kesehatan Kulit
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR