Ekstensi dirancang untuk menghindari deteksi antivirus atau perangkat lunak keamanan yang mengevaluasi reputasi domain web, kata Golomb.
Jika seseorang menggunakan Chrome untuk menjelajahi web di komputer di rumah, ia akan terhubung ke serangkaian situs web dan secara tak sengaja mengirimkan informasi mereka, ujar para peneliti.
Namun siapa pun yang menggunakan jaringan perusahaan, yang akan mencakup layanan keamanan, tidak akan mengirimkan informasi sensitif atau bahkan menjangkau situs web berbahaya.
"Ini menunjukkan bagaimana penyerang dapat menggunakan metode yang sangat sederhana untuk menyembunyikan ribuan domain jahat," kata Golomb.
Semua domain yang dipermasalahkan - lebih dari 15.000 yang saling terhubung secara total - dibeli dari pendaftar kecil di Israel, Galcomm.
Awake berkata Galcomm seharusnya tahu apa yang terjadi.
Tetapi dalam email ke Reuters, pemilik Galcomm Moshe Fogel mengatakan, perusahaannya tidak melakukan kesalahan.
"Galcomm tidak terlibat dengan aktivitas jahat apa pun," tulis Fogel.
"Anda boleh menuduh, tapi kami bekerja sama dengan penegak hukum dan badan keamanan untuk mencegah kebocoran sebaik yang kami bisa."
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR