Hitler pun semakin yakin bahwa SS yang dibangun Himmler, benar-benar dapat diandalkan sebagai bentengnya untuk menghadapi setiap musuh.
Hitler menyatakan kini SS sepenuhnya menjadi bagian independen dari Partai Nazi, dan tidak lagi di bawah SA yang baru dihajarnya itu.
Keluar sebagai pemenang atas SA yang merupakan bekas induknya, SS pun semakin meningkatkan organisasi dan kekuatannya.
Loyalitas fanatik terhadap Hitler terus ditanamkan dalam-dalam.
Karena itu tak heran bila bunyi sumpah setiap SS adalah, “Saya bersumpah kepadamu, Adolf Hitler, sebagai Pemimpin dan Kanselir Reich, kesetiaan dan keberanian.”
“Saya bersumpah kepadamu, dan mereka yang kau tunjuk untuk memimpin saya, kepatuhan sampai mati. Karena itu bantulah saya ya Tuhan.”
Sumpah ini sungguh-sungguh hanya tertuju bagi pribadi Hitler, bukannya kepada negara atau pun angkatan perangnya.
Tatkala memenangkan pertarungan dengan SA, kekuatan SS telah mencapai sekitar 200 ribu orang.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR