Meski demikian, ia berpikir bahwa teori konspirasi semacam itu tak bisa menghapuskan fakta bahwa banyak orang masih menyukai mereka.
Menurut survei dari Yahoo News dan YouGov, lebih dari seperempat orang Amerika dan 44 persen dari Partai Republik percaya bahwa Bill Gates ingin menggunakan vaksin Covid-19 untuk menanamkan microchip di bawah kulit manusia.
Pemeriksa fakta di First Draft, Rory Smith mengatakan, sering kali ada kebenaran yang kemudian dikaitkan dengan berkembangnya teori itu, meski dengan konteks berbeda.
Misalnya, Yayasan Bill dan Melinda Gates mendanai studi yang dilakukan oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT) tahun lalu dan melihat kemungkinan menyimpan riwayat vaksinasi pasien dalam pola pewarna.
Hal itu tidak terlihat secara kasat mata dan bisa diberikan di bawah kulit bersamaan dengan vaksin.
Menurut Smith, sulit untuk memastikan akar dari teori konspirasi.
Akan tetapi, ia memperkirakan bahwa internet membuatnya menyebar lebih jauh.
"Sebelum internet, mereka mandiri dan hanya ada di lingkungan atau komunitas mereka sendiri."
"Tetapi internet memungkinkan mereka untuk melakukan perjalanan melintasi garis politik, antara komunitas."
"Jadi saya pikir, ada jauh lebih banyak ruang lingkup teori konspirasi daripada sebelum internet," jelas dia.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR