Advertorial
Intisari-Online.com - Kapan pandemi virus corona (Covid-19) akan berakhir?
Pertanyaan ini mungkin sering muncul dibenak Anda mengingat tingginya kasus positif virus corona di Indonesia dan dunia.
Nah, melihat banyaknya pertanyaan ini dilontarkan,Singapore University of Technology and Design (SUTD) meluncurkan sebuah laman,ddi.sutd.edu.sg.
Laman ini berisikan prediksi berdasarkan data dari perkembangan selanjutnya hingga waktu berakhirnya pandemi virus corona di berbagai negara.
Dilansir dari kompas.comyang mengutip penelitian oleh SUTD tersebut pada Senin (27/4/2020),disebutkan bahwa evolusi dari Covid-19 bersifat sangat random.
Seperti pandemi lainnya, virus corona baru ini memiliki pola siklus kehidupan dari wabah menuju fase akselerasi, titik belok, fase deakselerasi, dan titik henti atau akhir.
Siklus hidup tersebut adalah hasil dari perilau adaptif dan perlawanan dari agen termasuk individu, pemerintah, serta pembatasan alami dari ekosistem.
Meski demikian, siklus hidup dari virus dapat bervariasi pada negara yang berbeda.
Berikut prediksi untuk berbagai negara:
Amerika Serikat
Akhir pandemi virus corona sebesar 97 persen diperkirakan akan berakhir pada 11 Mei 2020.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diperkirakan terjadi pada 26 Agustus 2020.
Italia
Akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi akan terjadi pada 8 Mei 2020 di Italia.
Sementara, akhir pandemi 100 persen diperkirakan akan terjadi pada 25 Agustus 2020 mendatang.
Inggris
Di Inggris, akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi akan terjadi pada 16 Mei 2020.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diperkirakan akan terjadi pada 14 Agustus 2020 mendatang.
Jerman
Akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi akan terjadi pada 3 Mei 2020 di Jerman.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diperkirakan akan terjadi pada 25 Agustus 2020.
Baca Juga: Ingin Memanaskan Makanan untuk Sahur di Microwave? Jangan Gunakan 5 Makanan Ini!
Perancis
Di Perancis, akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi akan terjadi pada 6 Mei 2020.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diperkirakan akan terjadi pada 5 Agustus 2020 mendatang.
Spanyol
Akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi akan terjadi pada 4 Mei 2020 di Spanyol.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diperkirakan akan terjadi pada 7 Agustus 2020.
Australia
Di Australia, akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi akan terjadi pada 4 Mei 2020.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diperkirakan akan terjadi pada 7 Agustus 2020 mendatang.
India
Di India, titik belok diperkirakan telah terjadi pada 18 April 2020.
Akhir pandemi 97 persen diprediksi terjadi pada 15 Mei 2020 dan akhir pandemi 100 persen pada 13 Juli 2020.
Uni Arab Emirat
Uni Emirat Arab diperkirakan telah mengalami titik belok pada 17 April 2020.
Adapun akhir pandemi 97 persen diprediksi akan terjadi pada 11 Mei 2020 dengan akhir pandemi 100 persen pada 22 Juni 2020.
Arab Saudi
Pada 26 April, diperkirakan titik belok pandemi virus coorna telah dialami Arab Saudi.
Sedangkan akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi terjadi pada 22 Mei 2020 dan akhir pandemi 100 persen pada 11 Juli 2020.
Jepang
Akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi akan terjadi pada 18 Mei 2020 di Jepang.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diperkirakan akan terjadi pada 26 September 2020.
Filipina
Di Filipina, akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi akan terjadi pada 9 Mei 2020.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diperkirakan akan terjadi pada 2 Juli 2020 mendatang.
Malaysia
Akhir pandemi virus corona 97 persen diprediksi akan terjadi pada 7 Mei 2020 di Malaysia.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diperkirakan akan terjadi pada 6 Juli 2020.
Indonesia
Titik belok dari pandemi virus corona di Indonesia diperkirakan telah terjadi pada 20 April 2020.
Sementara, akhir pandemi 97 persen diprediksi akan terjadi pada 7 Juni 2020 dan 100 persen pada 7 September 2020.
Singapura
Titik belok diperkirakan terjadi pada 5 Mei 2020. Akhir pandemi 97 persen diprediksi terjadi pada 4 Juni.
Sedangkan akhir pandemi 100 persen diprediksi terjadi pada 7 Agustus 2020.
Namun, para peneliti menekankan, rilis konten prediksi ini untuk tujuan pendidikan dan penelitian, sehingga tak menutup kemungkinan mengandung kesalahan.
Peneliti juga mengingatkan bahwa prediksi pada dasarnya tidak pasti sehingga publik harus menyikapi informasi ini dengan hati-hati.
Menurut peneliti, terlalu optimistis pada perkiraan tanggal akhir berbahaya karena dapat melonggarkan disiplin dan kontrol serta menyebabkan perputaran virus dan infeksi.
Adapun daftar lengkap untuk mengetahui prediksi akhir pandemi dari setiap negara berdasarkan pembaruan berkala dapat dilihat pada situs ini.
(Vina Fadhrotul Mukaromah)
(Artikel ini telah tayang diKompas.comdengan judul "Ini Prediksi Akhir Wabah Virus Corona di Berbagai Negara, Indonesia Kapan?")