“Pil bisa menjadi penghalang mental.”
Tedesco mengembangkan tekniknya sendiri sekitar 10 tahun yang lalu ketika ia kesulitan menelan beberapa pil yang rasanya amat pahit.
Pil bersarang di lidah, sebagian tertelan, sebagian tersangkut.
“Saat itulah saya sadar, setelah terlebih dahulu menempatkan pil di lidah Anda, Anda harus melonggarkan mulut dengan banyak cairan untuk membuat pil mengambang dan tidak menempel,” kata Tedesco.
Langkah selanjutnya adalah menarik kepala ke belakang seperti burung pelikan memakan ikan.
Beberapa peserta yang ikut pelatihan Tedesco, termasuk Palumbo, mula-mula akan menggunakan permen, sebelum disempurnakan dengan pil sungguhan.
Tedesco juga melatih pasien teknik pernapasan dalam dan memberi mereka penguatan positif.
Palumbo sendiri, selama mengikuti kelas Tedesco, bergantian menelan berbagai ukuran permen.
Setelah sekitar satu jam, dan benar-benar merasa percaya diri, ia menelan obat sungguhan.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR