Bagi pemilik Honda, menurut Kepala Bengkel Honda Jakarta Center Denny Sulistyo, ada beberapa tahap pengecekan yang akan dilakukan.
Mulai dari terdampak setengah ban, level dua air masuk ke interior atau dek, dan level tiga dilakukan pengecekan menyeluruh dari eksterior, interior, sampai mesin.
Pada tahap satu, pengecekan berupa sistem pengereman dan kelistrikan dengan estimasi Rp800.000-an.
Namun harga tersebut hanya untuk jasa saja, belum termasuk pergantian komponen bila dibutuhkan.
Untuk level dua, pembersihan dan pengeringan untuk interior yang meliputi dek dan jok dibanderol sekitar Rp2 juta.
Harga tersebut sudah termasuk dengan pengecekan pada tahap awal.
Sementara tafsiran biaya untuk pengecekan menyeluruh dana bisa mencapai Rp5 jutaan.
Menurut Denny, pada level ketiga ini kerusakan paling parah karena banjir adalah water hammer yang dapat membuat setang piston patah dan menyebabkan baret pada dinding silinder.
"Kejadian ini terjadi karena terlalu banyak air yang masuk ke ruang mesin sehingga menyebabkan kompresi yang tinggi, hingga membuat setang piston bengkok," ujar Denny.
(Stanly Ravel)
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Estimasi Biaya Perbaikan Daihatsu, Suzuki, dan Honda Akibat Banjir")
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR