"Mereka sudah bertahun-tahun dengan kondisi seperti itu, makanya kami harus ubah pola pikirnya," ucap Indrayani.
Juru Kunci Makam Sunan Kuning, Siti Komariyah (63) berada di Makam Sunan Kuning.
Sukmawati (59) menjadi salah satu warga yang terkena imbas penutupan lokalisasi oleh Pemkot Semarang.
Wanita yang hampir berusia kepala enam itu mengaku sedih, lokalisasi tempatnya mengais rejeki ditutup.
Pasalnya, perempuan yang akrab disapa Wati ini merupakan salah satu pemilik wiswa dari 178 karaoke yang berdiri di lokalisasi Sunan Kuning.
Wati mengaku, sudah 19 tahun ia menggeluti bisnis dunia malam di lokalisasi tersebut.
Baca Juga: Hari Osteoporosis Sedunia : Cintai Tulang Agar Terhindar dari Pengeroposan
"Awalnya sedih saat mendengar Pemkot Semarang akan menutup lokalisasi SK.
"Saya sudah betah di sini," ungkap Wati, dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Meski begitu, Wati hanya bisa pasrah mengkitui keputusian Pemkot Semarang.
"Tapi ya mau gimana lagi, karena ini program pemerintah terpaksa harus dijalankan.
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR