Advertorial

Siswa SMP yang Akhiri Hidupnya karena Tak Bisa Bunuh Ayahnya Ternyata Pernah Terima Sepeda dari Jokowi, Ini Pertanyaan yang Berhasil Dijawabnya

K. Tatik Wardayati
Ade S

Tim Redaksi

Sebelumnya diberitakan, YSS (14), pelajar salah satu SMP di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas gantung diri, Senin (14/10/2019).
Sebelumnya diberitakan, YSS (14), pelajar salah satu SMP di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas gantung diri, Senin (14/10/2019).

Intisari-Onlien.com – Setelah diberitakan aktris Korea, Sulli, yang mengakhiri hidupnya karena depresi, berita ini datang dari dalam negeri.

Seorang pelajar di Kota Kupang tewas mengakhiri hidupnya dan ditemukan di rumahnya sendiri.

YSS (14), pelajar kelas VIII salah satu SMP di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas gantung diri

Pelajar ini ternyata pernah menerima hadiah sepeda dari Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Teror Momo Challenge 'Bangkit' Kembali, Seorang Anak Ditemukan Tewas Gantung Diri dengan Tanda Ini Terlihat di Lehernya

"Benar, dia terima hadiah sepeda dari Presiden Jokowi, pada Januari 2018 lalu," ungkap Yosina Naionis (47), tante YSS, kepada sejumlah wartawan, di kediamannya, Selasa (15/10/2019).

Menurut Yosina, YSS terima hadiah dari Jokowi, saat kegiatan penyerahan Kartu Indonesia Pintar yang diserahkan langsung Presiden Joko Widodo di SMK Negeri 3 Kota Kupang, Senin (8/1/2018) lalu.

Saat Itu, YSS masih duduk di bangku Sekolah Dasar kelas VI. YSS mendapat hadiah sepeda dari Jokowi.

"Saat ini, sepeda pemberian Presiden Jokowi disimpan di rumah kami," ujar Yosina.

Baca Juga: Sulli Eks-Member f(x) Bunuh Diri Diduga karena Depresi, Begini Cara Bantu Orang yang Alami Stres Berat

Sebelumnya diberitakan, YSS (14), pelajar salah satu SMP di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas gantung diri, Senin (14/10/2019).

Kapolsek Oebobo Kompol Ketut Saba mengatakan, jenazah YSS ditemukan di dalam rumahnya di Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Ia ditemukan pertama kali oleh seorang tetangganya bernama Kristofel Key (57).

Saat itu, Kristofel sedang memberi makan kambingnya yang diikat di depan rumah milik YSS.

Baca Juga: Gantung Diri di Rumah Kos Sesaat Sebelum Menikah, Mahasiswi Ini Tinggalkan Surat: 'Maaf Belum Bisa Membahagiakan Keluarga'

"Pada saat itu, saksi (Kristofel) mencium aroma busuk dan melihat banyak lalat di balik kaca rumah," ujar Saba.

"Saksi lalu mengintip dari kaca jendela, dan pada saat melihat orang dalam posisi tergantung di dalam rumah," ujar dia.

Kristofel kemudian langsung menghubungi Bhabinkamtibmas Kelurahan Tuak Daun Merah, yang tinggal dekat lokasi kejadian.

Pada saat ditemukan, jenazah YSS dalam posisi tergantung. Ia menggunakan pakaian kaos warna cokelat dan celana jins hitam.

Baca Juga: Diduga Tak Kuat Biayai Pengobatan Istrinya yang Derita Stroke, Suwardi Nekat Gantung Diri

Polisi kemudian mengevakuasi jenasah YSS ke Rumah Sakit Bhayangkara Kupang.

YSS selama ini tinggal bersama tiga orang saudaranya di rumah paman mereka di Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo.

Ia tinggal bersama paman karena ibunya telah meninggal akibat dibunuh sang ayah tahun 2012 silam.

Sedangkan ayahnya mendekam di penjara hingga saat ini. Rumah tempat YSS gantung diri merupakan tempat tinggal mereka saat masih bersama kedua orangtuanya.

Baca Juga: Sulli Eks-Member f(x) Meninggal Dunia Bunuh Diri, Ini Curhatan Pilu Sulli Soal Dua Sisi Kehidupannya Sebagai Artis K-Pop

"Saat ini rumah mereka (Tempat YSS gantung diri) tidak dihuni dan kosong," kata Saba.

Mau tahu apa yang ditanyakan Presiden Jokowi kepada YSS ketika itu hingga mendapat hadiah sepeda?

YSS mendapat hadiah sepeda setelah menyebut lima sila Pancasila yang ditanyakan oleh orang nomor 1 di Indonesia itu.

Kontak bantuan

Baca Juga: Dikira Masih Tidur, Pria Ini Ternyata Nekat Gantung Diri Tepat di Hari Pertunangannya

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/ (Sigiranus Marutho Bere)

Baca Juga: Steve Emmanuel Terancam Hukuman Mati: Hukuman Gantung Menjadi Hukuman Mati yang Paling Unggul, Tapi Ada Bedanya dengan Orang yang Gantung Diri

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siswa SMP yang Gantung Diri di Kupang Pernah Terima Hadiah Sepeda dari Jokowi"

Artikel Terkait