Advertorial

Ada Rambut pada Makanan yang Akan Disantapnya, Pria Ini Ambil Pisau dan Lakukan Hal Tak Sepatutnya pada Mahkota Istrinya

Tatik Ariyani
,
Ade S

Tim Redaksi

Seorang pria di Bangladesh ditangkap karena menggunduli kepala sang istri hanya karena menemukan rambut di sarapan miliknya.
Seorang pria di Bangladesh ditangkap karena menggunduli kepala sang istri hanya karena menemukan rambut di sarapan miliknya.

Intisari-Online.com - Terkadang rambut jatuh di masakan adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari meski seseorang sudah berusaha untuk sehigienis mungkin dalam memasak.

Namun, apa jadinya jika ketidaksengajaan tersebut justru membawa dampak yang tak terduga bagi seseorang tersebut?

Seorang pria di Bangladesh ditangkap karena menggunduli kepala sang istri.

Pria tersebut melakukan tindakan kejam itu hanya karena menemukan rambut di sarapan miliknya.

Baca Juga: Ingin Kembangkan Pariwisata, Pemerintah Arab Saudi Ubah Aturan, Salah Satunya Izinkan Pasangan Tak Menikah Menginap Sekamar

Polisi melakukan penyerbuan terhadap sebuah desa di distrik Joypurhat, dan menangkap Bablu Mondal setelah aksinya dilaporkan warga sekitar.

"Pelaku menemukan rambut di nasi dan susu ketika menyantap sarapan yang disiapkan istri," ujar kepala polisi lokal, Shahriar Khan.

Dilansir AFP via Gulf News, Selasa (8/10/2019), pria 35 tahun itu marah, dan mulai menyalahkan istrinya. Dia mengambil pisau dan menggunduli kepala sang istri.

Khan melanjutkan, Mondal dijerat dengan dakwaan secara sukarela menyebabkan luka dengan ancaman penjara selama 14 tahun menanti.

Baca Juga: Sering Pamer Kemesraan, Wijin Ungkap Belum Mau Nikahi Gisel, Ahli: Pasangan yang Pamer di Media Sosial Belum Tentu Bahagia

Selain itu, otoritas berwenang juga berencana untuk memberikan dakwaan lain, yakni "melecehkan kemurahan" dari istrinya yang berumur 23 tahun.

Aktivis menyatakan, insiden itu menunjukkan adanya penindasan terhadap perempuan di Bangladesh meski ada peraturan yang melindungi mereka.

Berdasarkan keterangan grup lokal Ain o Salish Kendra, rata-rata terdapat laporan tiga perkosaan per hari selama enam bulan pertama di 2019 ini.

Baca Juga: Muntah Setelah Makan dan Merasa Lemas, Gumpalan Rambut Setengah Meter Bersarang di Perut Seorang Gadis

Ain o Salish Kendra menuturkan, terjadi perkosaan terhadap 630 perempuan sepanjang Januari hingga Juni. 37 di antaranya dibunuh, dengan tujuh memilih bunuh diri.

April lalu, terjadi aksi protes setelah remaja 19 tahun dibakar kepala sekolahnya karena dia melaporkan pelecehan seksual yang dialaminya.

(Ardi Priyatno Utomo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Temukan Rambut di Sarapannya, Pria Bangladesh Gunduli Kepala Istri"

Artikel Terkait