Mikron menuturkan, guyuran hujan terjadi hanya berselang dua jam setelah ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) menggelar shalat istisqa di halaman kantor gubernur.
Shalat berjamaah yang dimotori langsung Gubernur Erzaldi Rosman dan Khatib Ahmad Luthfi ditutup dengan shalawat dan doa-doa minta hujan pada yang maha kuasa.
Selain ASN, shalat istisqa juga diikuti perwakilan BUMN/swasta, organisasi kemasyarakatan serta TNI/Polri.
"Hujan ini bisa mengurangi titik panas dan kabut asap yang terjadi sejak beberapa bulan terakhir," ujar dia.
Bahkan, Kota Mentok kata Mikron sebelum jam satu siang berstatus merah atau tidak sehat.
Setelah hujan turun, catatan kualitas udara langsung membaik.
Sementara itu, Kasie Data dan Informasi BMKG Pangkal Pinang Kurniaji mengatakan, hujan yang mengguyur cukup lebat di berbagai wilayah Bangka Belitung telah menghapuskan label kekeringan yang disandang sejumlah daerah.
"Alhamdulillah, label kekeringan ekstrem yang hampir satu bulan disandang Kota Mentok akan kembali ke angka nol," ujar Kurniaji.
Baca Juga: 5 Tips Liburan Murah ke Maldives, Tiket Pesawat Mulai Rp 1,8 Jutaan, Yuk Tunggu Apa Lagi!
Penulis | : | Nieko Octavi Septiana |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR