Tepat di Hari Ulang Tahunnya, Seorang Balita Perempuan Secara Tidak Sengaja Membunuh Ibunya Sendiri dengan Tragis

Intisari-Online.com -Seorang balita tidak sengaja membunuh ibunya sendiri di hari ulang tahunnya secara tragis.

Melansir Mirror, Kamis (12/9/2019), balita perempuan berusia dua tahun itu membuat ibunya, Yulia Sharko (21) meregang nyawa.

Yulia Sharko, yang tepat berusia 21 tahun pada hari dia meninggal, sedang berusaha menarik putrinya dari BMW stasioner melalui jendela yang setengah terbuka di kursi depan.

Menurut penegakan hukum, anak itu kemudian menekantombol otomatis untuk menutup jendela.

Baca Juga: Pelajar Jadi Tersangka Setelah Bunuh Begal: Ini Posisi Hukum Seseorang yang Membunuh Karena Melindungi Diri Sendiri

Hal itu memutus pasokan oksigen ibunya.

Suaminya, Artur, menemukan ibu dua anak itu tak sadarkan diri setelah kecelakaan aneh itu.

Dia memecahkan jendela yang macet untuk melepaskannya dan menarik tubuh tak bergerak istrinyadari mobil di desa Staroe Selo, di Belarus.

Pria yang kebingungan dengan kondisi itu menelepon layanan darurat dan istrinya dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Kisah Seorang Pelatih Tinju Siapkan Jebakan untuk Menipu Mentah-mentah Istrinya yang Sewa Orang untuk Membunuhnya

Yulia, dari inkabinka, meninggal delapan hari setelah kecelakaan tragis itu, setelah menderita asfiksia yang menyebabkan kerusakan otak.

"Otaknya menderita secara permanen karena arteri yang dijepit," kata sebuah laporan lokal.

Kesadarannya tidak pulih setelah kejadian pada hari dia merayakan ulang tahunnya yang ke-21 dengan teman-temannya.

Dmitry Ivanyuk, dari Komite Investigasi Belarusia, mengatakan, “Wanita muda itu bersama keluarganya di rumah seorang teman di desa Staroe Selo.

Baca Juga: Kisah Seorang Pelatih Tinju Siapkan Jebakan untuk Menipu Mentah-mentah Istrinya yang Sewa Orang untuk Membunuhnya

"Pada tanggal 31 Agustus sekitar jam 4.30 malam, suaminya menemukan dia tidak sadarkan diri, dengan lehernya macet di dekat jendela pintu kiri depan mobil keluarga mereka."

Ibu yangdalam kondisitragis itu dibawa ke rumah sakit regional Brest "dalam kondisi serius dengan tanda-tanda asfiksia mekanik dan trauma", katanya.

Komite investigasi sedang memeriksa keadaan kematian wanita muda itu.

Mobil itu dilaporkan BMW E34.

Sementara dilaporkan pasangan itu memiliki dua anak, Margarita (4) dan Arianna (2).

Artikel Terkait