Advertorial
Intisari-Online.com - Seorang ayah yang sekarat diberi permintaan terakhir oleh pihak rumah sakit yang bijaksana untuk membantu mewujudkannya.
Dilansir dari Mirror.co.uk, Senin (1/9/2019), Chris Shaw, 45, dibawa ke pantai favoritnya untuk yang terakhir kali setelah diberitahu bahwa kankernya membawanya pada akhir hidup.
Ayah empat anak, dari Perth di Australia tersebut meminta untuk dibawa ke Pantai Burns sebagai permintaan terakhirnya.
Itu adalah tempat dia menyimpan kenangan.
Baca Juga: Kisah Mengerikan di Balik Temuan Kapal Karam, Konon Penumpangnya Saling Makan demi Bertahan Hidup
Saat sampai di pantai, dia terisak saat melihat ke pasir untuk terakhir kalinya.
Kemudian pada peringatan satu tahun kematiannya, istrinya Kylie berterima kasih kepada petugas ambulans atas sikap baik mereka.
Dia mengatakan kepada Channel 7 News di Australia bahwa staf-staf medis itu adalah 'malaikat kami pada hari itu.'
Kylie menambahkan: "Melihat lautan, merasakan matahari, dan angin sepoi-sepoi, tidak ada yang bisa menggantikan itu selamanya."
Baca Juga: Mudah Didapat, Minuman Ini Bisa Membantu Tubuh untuk Membersihkan Ginjal Secara Alami
Chris berjuang selama 14 bulan melawan kanker perut yang agresif dan telah menjalani operasi pada Oktober 2017.
Tapi tragisnya penyakit itu kembali tahun lalu, dan dia hanya diberi beberapa hari untuk hidup.
Dia meninggal pada 31 Agustus tahun lalu.
Membagikan ceritanya di Facebook, Kylie memuji paramedis Jesse Roulston dan Jade McGlew karena mengatur perjalanan ke pantai pada 15 Agustus, dua minggu sebelum suaminya meninggal.
Dia menulis: "Saya berharap dalam beberapa hal kecil ... Jade dan Jesse sekarang tahu betapa berartinya itu bagi Chris untuk merasakan matahari dan angin di tubuhnya, mendengar deburan ombak lautan, dan hanya untuk merasa normal di pantai favoritnya selama 20 menit.
"RIP Shawry - kami mencintai dan merindukanmu setiap hari!" pungkas Kylie.
Baca Juga: 20 Sapi Mati Ditabrak Kereta Api, Mereka Diduga Telah Mengembara Sejauh 8 Kilometer Sebelumnya