Intisari-Online.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja mengumukan soal ibu kota baru pada Senin (26/8/2019) di Istana Negara, Jakarta.
Dalam konferensi pers tersebut, Presiden Jokowi mengumumkan bahwa ibu kota akan pindah ke Kalimantan Timur.
Tepatnya di sebagian Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara.
Rencana pemindahan ibu kota ini tidaklah dilakukan dalam rencana satu malam, melainkan sudah dilakukan dengan hati-hati sejak tiga tahun terakhir.
Baca Juga: Pro dan Kontra Kebiri Kimia, Hukuman yang Diberikan Kepada Pelaku yang Perkosa 9 Anak di Mojokerto
Selain itu, pemerintah telah menyusun skema pembangunan ibu kota baru di Kalimantan Timur.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, pemerintah menargetkan pembangunan konstruksinya tak memakan waktu lama, yakni sekitar 4 tahun.
“Konstruksinya sendiri memakan waktu 3-4 tahun, untuk jalan dan jembatan, waduk air, sanitasi,” ujar Basuki dalam konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/8/2019).
Untuk pembangunan infrastruktur, kata Basuki, pihaknya menggunakan tiga cluster.
Pertama, mendesain kawasannya, termasuk tata ruang bangunannya. Tahapan ini targetnya akan rampung paling cepat akhir 2019 hingga 2020.
“Prasarana dasarnya, pertama jalan, dan air, termasuk bendungan,” kata Basuki.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR