Intisari-Online.com – Menjadi sebuah tradisi, ketika hari Lebaran tiba banyak orang kembali ke kampung halaman.
Berbagai moda transportasi digunakan untuk tujuan tersebut. Memang lebih nyaman bila menggunakan kendaraan pribadi.
Tetapi tidak semua orang memiliki kemampuan untuk pulang ke kampung halaman dengan menggunakan kendaraan pribadi.
Selain tidak memiliki kendaraan pribadi, kepraktisan juga menjadi alasan banyak orang memilih mudik menggunakan transportasi umum.
Baca Juga: Ternyata Ritual Mudik Sudah Dilakukan Sejak Zaman Kerajaan Majapahit
Namun, menggunakan transportasi umum menjadi tantangan tersendiri ketika membawa anak yang masih kecil.
Tak jarang, mereka merasa tidak nyaman kemudian rewel dan pada akhirnya ikut mengganggu penumpang lain.
Psikolog Anak dan Keluarga, Anna Surti Ariani S.Psi., M.Si mengatakan, hal itu terjadi sebagai ekspresi rasa frustrasi anak karena keinginannya tidak dipahami oleh orangtua.
Sebab, tak semua orangtua memahami setiap keinginan anaknya.
"Frustrasi sehingga menjadi rewel dan rewelnya berlebihan," kata Anna di Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Anda Sedang Mudik ke Malang? Mampirlah Berekreasi Gratis di Alun-alun Kota Batu
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR