Advertorial

Balita Meninggal Keracunan Garam Akibat Ulah Pengasuh: Hati-hati, Kelebihan Garam Bisa Picu Penyakit Berbahaya

Muflika Nur Fuaddah
Muflika Nur Fuaddah
Ade S

Tim Redaksi

Jika Anda mengonsumsi garam terlalu banyak, itu juga dapat sebabkan penyakit yang mengancam nyawa. Apa saja?
Jika Anda mengonsumsi garam terlalu banyak, itu juga dapat sebabkan penyakit yang mengancam nyawa. Apa saja?

Intisari-Online.com - Di Rusia seorang pengasuh bernama Yana Deinesh (25), diketahui telah membunuh seorang anak lelaki berusia dua tahun.

Dia memasukkan 50 gram garam ke dalam bubur dan memaksa anak itu untuk memakannya.

Dilansir dari Metro.co.uk, Sabtu (25/5/2019), Deinesh meracuni makanan anak itu pada Juni 2018 karena dia 'murung' dan perlu dihukum.

Sang pengasuh diduga telah menuangkan dan mencampurkan hampir setengah bungkus garam ke dalam bubur anak.

Baca Juga: 64 Tahun Tak Pernah Tahu Pekerjaan Suaminya, Wanita Ini Temukan Kenyataan Mengejutkan Setelah Suaminya Meninggal

Kemudian memaksanya untuk memakan bubur tersebut.

Segera setelah itu, si anak itu merasa sakit dan kehilangan kesadaran.

Dia dibawa ke perawatan intensif dalam kondisi kritis, di mana dokter berusaha menyelamatkan hidupnya.

Namun upaya terbaik yang telah dibetikan tak dapat menyelamatkan si anak yang kemudian meninggal karena keracunan garam.

Deinesh ditangkap dan kemudian membuat pengakuan penuh tentang apa yang telah dilakukannya.

Dia mengatakan kepada penyelidik bahwa dia 'tidak memikirkan konsekuensi tindakannya' dan 'tidak ingin bocah itu mati'.

Baca Juga: 4 Keluarga Kerajaan yang Menderita Kelainan Karena Perkawinan Sedarah, Salah Satunya Cleopatra Ternyata Tak Secantik yang Diberitakan

Jaksa Penuntut Vadim Kuchin mengatakan kepada media lokal:

"Orang dewasa pun tidak bisa makan garam sebanyak itu dengan sukarela, apalagi anak kecil."

“Korban dipaksa untuk memakannya dan terdakwa sengaja memberi garam dalam jumlah banyak."

Tindakan itu dianggap sebagai tindak kekerasan yang yang disengaja.

"Kami memperlakukan kasus itu sebagai sebagai tindak pembunuhan."

Pengadilan Regional Arkhangelsk mendakwa Yana Deinesh dengan pembunuhan dan menghukumnya 14 tahun penjara.

Tak hanya itu, jika Anda mengonsumsi garam terlalu banyak, itu juga dapat sebabkan penyakit yang mengancam nyawa:

1. Bisa Memicu Hipertensi

Penelitian telah menemukan bahwa konsumi garam yang berlebihan dalam jangka panjang bisa memicu tekanan darah tinggi.

Kelebihan garam dalam darah, yang menyebabkan tekanan darah tinggi dan merusak pembuluh darah.

Tekanan darah tinggi juga bisa meningkatkan risiko banyak penyakit, seperti penyakit jantung dan stroke.

2.Membuat Tulang Rapuh

Garam dapat meningkatkan kekurangan kalsium, yang membuat orang dengan asupan garam tinggi untuk waktu yang lama lebih mungkin menderita osteoporosis.

Karena garam mengandung ion natrium, natrium dikeluarkan dari tubuh manusia akan membawa sebagian dari kalsium.

Konsmumsi garam berlebih dapat menyebabkan hilangnya kalsium, yang menyebabkan osteoporosis atau kerapuhan pada tulang.

Baca Juga: Berpakaian Lusuh Seperti Orang Gila, Pria Ini Lakukan Hal Mengejutkan Ketika Beli Ponsel di Konter

3. Merusak Ginjal

Ginjal merupakan organ metabolik paling penting tubuh.

Ada banyak limbah yang dihasilkan selama metabolisme yang berbeda dari tubuh yang disekresikan dalam bentuk urin melalui ginjal.

Semakin banyak garam yang Anda konsumsi, semakin banyak juga ginjal Anda bekerja dan semakin besar juga ginjal Anda mengalami kerusakan.

Garam diekskresikan dalam urin melalui ginjal, karena kadar garam meningkat, hal ini bisa meningkatkan kandungan protein dalam urin.

Peningkatan indeks protein dalam urin adalah salah satu tanda berbahaya dari penyakit ginjal.

Ini juga merupakan peringatan bahwa Anda memiliki risiko kerusakan ginjal.

4. Memicu Kanker Perut

Konsumsi garam berlebihan bisa memicu tekanan osmotik tinggi, yang pada gilirannya bisa memicu kerusakan langsung di lapisan perut, efek jangka panjang yang dapat menyebabkan gastritis dan kejang parah.

Ini juga erat kaitannya dengan kanker perut yang bisa lahir sesudahnya.

Studi statistik menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi garam berlebihan untuk waktu yang lama memiliki risiko terkena kanker perut yang tinggi dan kematian yang tinggi akibat penyaki ini.

Baca Juga: Tolak Saran Dokter untuk Gugurkan Anaknya yang Ber-IQ Rendah, Ibu Ini Kejutkan Dunia dengan Kondisi Anaknya Kini

Artikel Terkait