Advertorial
Intisari-Online.com -Rasanya ungkapan bahwa kasih ibu sepanjang masa memang sulit untuk dibantahkan.
Setidaknya jika kita melihat betapa besarnya cinta seorang ibuasal Hubei, China, bernama Zou Hongyan ini.
Besarnya kasih sayang yang diberikan dirinya untuk anaknya yang bernama Ding Ding (29) benar-benar menyentuh hati banyak orang.
Sebagaimana dilansir oleh South China Morning Post, 17 Mei 2017, Ding Ding terlahir dalam kondisi difabel.
Baca Juga: Seorang Ibu Tinggalkan Bayinya di Restoran KFC dengan Sebuah Pesan Memilukan
Ia mengalami cerebral palsy.
Parahnya, saat Zou mengandung Ding Ding, dokter saat itu mengatakan percuma saja melahirkan Ding Ding.
Tim dokter menyarankan agar Zou menggugurkan kandungan.
Alasannya, Zou nanti akan tumbuh sebagai anak berkecerdasan rendah.
Baca Juga: Usai Melahirkan, Ibu Ini Langsung Didiagnosis Menopause, Begini Penjelasan Medisnya
Suami Zou mendukung dokter, dan meminta Zou menggugurkan kandungan.
Ia mengatakan, anak itu nantinya akan menjadi aib keluarga. Tapi Zou mengambil langkah mengejutkan.
Ia bersikeras melahirkan Ding Ding.Bahkan, ia akhirnya menceraikan suaminya.
Suaminya itu dinilai tak punya rasa cinta dan hati nurani sama sekali.
Untuk membesarkan anaknya, Zou bekerja di banyak tempat sekaligus. Ia menjadi agen asuransi, sekaligus bekerja di sebuah perguruan tinggi.
Dia waktu senggangnya, Zou dengan telaten membawa Ding ke terapi.
Zou juga megajarkan anaknya itu sejumlah permainan yang melatih kecerdasan, seperti puzzle.
Zou bersikeras, entah bagaimana caranya, anaknya juga bisa belajar seperti manusia lainnya. Ia juga melatih Ding dengan keras.
Baca Juga: Tasya Kamila Jadi Ibu Muda, Ini yang Terjadi Pada Bayi Saat Persalinan
Sebagai contoh, Ding tak bisa makan menggunakan sumpit karena saraf tangan dan otaknya sangat lemah.
Keluarga Zou memaklumi hal itu, tapi tidak dengan Zou.
Ia terus mengajar Zou agar bisa makan dengan sumpit.
"Aku tidak mau dia malu dengan kekurangan yang dia miliki," kata Zhou.
"Karena dia punya kemampuan fisik dan mental, aku sangat keras mendidik agar dia bisa belajar," kata Zou.
Hasil jerih payah Zou membesarkan Ding Ding dibalas Tuhan.
Dia lulus dengan gelar sarjana dari Teknik Lingkungan Peking University China pada 2011.
Lalu melanjutkan S2 di jusursan Hukum Internasional.
Catatan pendidikan Ding tak berhenti.
Dia akhirnya diterima di universitas paling bergengsi sedunia, Harvard University !
Ding Ding mengaku sangat merindukan ibunya saat berkuliah di Harvard.
Dia menyebut, ibunya adalah guru spiritual terbaik baginya.
(Aji Bramastra)
Artikel ini sudah tayang di Grid.Id dengan judul "Ibu ini Tolak Saran Dokter Gugurkan Anaknya karena Punya IQ Rendah, Kini Anaknya Mengejutkan Dunia".