Advertorial
Intisari-online.com - Seorang wanita bernama Eileen Macken, mengatakan tidak ada yang lebih membahagiakan dalam hidupnya selain bertemu ibukandungnya.
Melansir dari Metro pada Jumat (10/5/2019), ketika dilahirkan Macken dimasukkan ke dalam panti asuhan Bethary Home di Dublin.
Oleh karena itu, ketika beranjak dewasa, Macken menghabiskan waktunya untuk mencari ibu kandungnya melalui seorang ahli silsilah keluarga.
Akhirnya, mereka berhasil melacak ibu kandung Macken yang diketahui berada di Skotlandia.
Baca Juga : Mengenal Geopatogen, ‘Hantu Penunggu’ dan 'si Biang Penyakit' yang Efeknya Setara dengan Radiasi Chernobyl
Macken mengatakan, "Begitu saya mendengar itu, tidak ada yang bisa menghentikan saya untuk melihatnya, jadi saya pergi menemuinya."
"Ketika bertemu dengannya, dia adalah wanita paling cantik, keluarga yang cantik dan mereka memberi sambutan luar biasa," tambahnya.
Saat ini Eileen Macken berusia 81 tahun sedangkan ibunya Elizabeth adalah seorang wanita yang berusia 104 tahun tepat pada hari ini (11/5).
"Kami masuk dan jujur belum melupakan bagaimana mereka menyambutku dan mengobrol denganku," tambahnya.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
Macken menambahkan,"Saat pertama saya datang, saya mengatakan berasal dari Irlandia dan menemukan ibu saya di sini jadi saya langsung datang untuk melihatnya."
Kemudian, setelah mengatakah hal itu, Macken mengakuberbincang banyak hal dengan ibunya selama perjalanan 3 hari di Skotlandia.
Dalam perjalanannya ke Skotlandia dengan keluarganya, Macken juga bertemu dengan saudara tirinya yang menyambutnya di pintu.
"Dia sedang membaca koran, dan ketika saya mengatakan hal itu, dia senang dan tidak pernah melepaskan tanganku," kata Macken menggambarkan reaksi ibunya saat bertemu.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
"Saya pikir saya tidak pernah bisa bertemu dengannya," lanjutnya.
Menurut keterangan, panti asuhan di Dublin sedang diteliti oleh komisi ivestigasi yang ditunjuk pemerintah Irlandia.
Menurut keterangan, rumah itu digunakan untuk perempuan yang hamil di luar nikah dan melahirkan.
Kemudian, bayi yang lahir pada umumnya diadopsi oleh panti asuhan tersebut.
Baca Juga : Punya 3 Zona Waktu Puasa, Burj Khalifa Jadi Bukti Bahwa Bumi Bulat