Apa yang Anda Pahami tentang Pembelajaran dan Asesmen Kelas Industri?

Moh. Habib Asyhad
Moh. Habib Asyhad

Editor

Artikel ini tentang apa yang Anda pahami tentang pembelajaran dan asesmen kelas industri. Semoga bermanfaat (Dok PR Loreal)
Artikel ini tentang apa yang Anda pahami tentang pembelajaran dan asesmen kelas industri. Semoga bermanfaat (Dok PR Loreal)

Artikel ini tentang apa yangAnda pahami tentang pembelajaran dan asesmen kelas industri. Semoga bermanfaat.

---

Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini

---

Intisari-Online.com -Kelas Industri adalah program pendidikan khusus di sekolah vokasi atau SMK yang dikelola bersama antara sekolah dan industri. Tujuan dari program ini adalah meningkatkan link dan match antara dunia pendidikan dan dunia industri, dengan fokus pada penerapan teori yang dipelajari di sekolah ke dalam praktik langsung di dunia industri.

Kelas industri tentu punya model pembelajaran dan asesmennya sendiri. Lalu apa yang Anda pahami tentang pembelajaran dan asesmen kelas industri?

Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar, yang bertujuan untuk mencapai tujuan pembelajaran, seperti penguasaan pengetahuan, keterampilan, dan sikap.

Sementara asesmen, tentu saja yang berkaitan dengan pembelajaran, adalah proses pengumpulan informasi untuk mengetahui sejauh mana seorang peserta didik telah mencapai tujuan pembelajaran, yang kemudian digunakan untuk perbaikan proses pembelajaran dan penilaian hasil belajar. Asesmen ini dapat dilakukan selama proses pembelajaran (asesmen formatif) atau pada akhir periode pembelajaran (asesmen sumatif).

Pembelajaran dan asesmen kelas industri adalah pendekatan pendidikan yang lebih praktis dan terkait atau berhubungan langsung dengan kebutuhan dunia kerja. Biasanya,pendekatan ini fokus pada persiapan siswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang disesuaikan dengan apa yang dibutuhkan dalam pekerjaan industri tertentu.

Beberapa prinsip pembelajaran dan asesmen kelas industri.

1. Penyesuaian model pembelajaran

Penyesuaian model pembelajaran digunakan berfokus pada peserta didik yang sudah memilih pembelajaran sesuai dengan minat dan tujuan mereka dalam dunia industri tertentu.

2. Memahami kebutuhan peserta didik

Selanjutnya adalah paham dengan kebutuhan siswa. Termasuk minatnya, kecenderungan akademiknya, dan ketertarikannya di luar bidang akademik.

3. Kolaborasi dan Pembelajaran Tim

Kolaborasi dan pembelajaran tim merupakan prinsip pembelajaran yang akan fokus pada siswa untuk bisa mendorong kerja sama dan pembelajaran secara tim. Tentu saja hal ini disesuaikan dengan proses kerja tim yang ada di dunia industri.

4. Pembelajaran Berbasis Proyek

Pada proses pembelajaran yang dilakukan, kurikulum sudah mengatur untuk bisa terintegrasi dalam pembelajaran yang sudah berbasis proyek. Dengan adanya sistem pembelajaran ini, maka siswa sudah diperkenalkan proses yang ada di dalam dunia kerja.

5. Refleksi dan Umpan Balik Berkelanjutan

Prinsip kelima yaitu refleksi dan umpan balik yang berkelanjutan. Prinsip ini digunakan untuk setiap guru agar bisa mendorong siswa untuk secara teratur merefleksikan pengalaman baik proses pembelajaran maupun praktik dalam setiap proyeknya.

6. Penekanan pada Keterampilan Soft Skill

Prinsip yang terakhir yaitu penekanan pada keterampilan soft skill. Pada dunia kerja terutama dunia industri, siswa tidak hanya membutuhkan keterampilan teknis melainkan juga membutuhkan pengembangan keterampilan soft skill seperti komunikasi, kepemimpinan, kerja sama tim dan pemecahan masalah.

Itulah artikel tentang apa yang Anda pahami tentang pembelajaran dan asesmen kelas industri. Semoga bermanfaat.

Artikel Terkait