Lalu harus bagaimana?
Para penulis studi baru oleh University of East Finland, yang diterbitkan dalam jurnal Molecular Nutrition and Food Research, mengatakan itu masih belum jelas.
Tapi, pada akhirnya, telur memang menawarkan beberapa manfaat perlindungan dalam jumlah sedang.
Kesimpulan mereka adalah dengan mengonsumsi satu telur sehari.
"Meskipun masih terlalu dini untuk menarik kesimpulan kausal, kami sekarang memiliki beberapa petunjuk tentang senyawa terkait telur tertentu yang mungkin memiliki peran dalam pengembangan diabetes tipe 2," kata penulis utama studi tersebut, Stefania Noerman.
Investigasi lebih lanjut dengan model sel dan studi intervensi pada manusia yang menggunakan teknik modern, seperti metabolisme, diperlukan untuk memahami mekanisme di balik efek fisiologis dari asupan telur.
Pedoman saat ini mengatakan tiga telur seminggu cukup sehat dan tidak akan merugikan kesehatan Anda.
Jika Anda menderita diabetes, pertimbangkan untuk mengonsumsi telur rebus untuk memotong lemak lain seperti minyak atau mentega.
Pertimbangkan untuk hanya menggunakan putih, karena sebagian besar kolesterol telur ada di kuning telur.
Source | : | Daily Mail |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR