Find Us On Social Media :

Mengapa Tak Ada Satu Pun Koran yang Memuat Berita tentang Proklamasi Kemerdekaan RI?

By Ade Sulaeman, Rabu, 16 Agustus 2017 | 18:00 WIB

Semangat kemerdekaan terasa sangat menggebu-gebu pada surat kabar ini. Di bawah nama surat kabar, tercantum motto: "Soeara Ra'jat Repoeblik Indonesia".

Begitu berapi-api surat kabar ini menunjukkan kemerdekaan Indonesia, sehingga penulisan tanggal penerbitan pun mengambil bentuk sebagai berikut: No. 1 - Hr. Senin, 1 bulan 10 Tahun Rep.-l, 1945.

Indonesia merdeka: goal!

Untuk menjawab apakah detik- detik proklamasi RI tahun 1945 tersebar lewat media massa, mari kita ikuti Surat Kabar Asia Raya.

Harian berbahasa Indonesia ini diterbitkan oleh pemerintah militer Jepang di Jawa sebagai alat propagandanya.  Sebagai pemimpin redaksi tercantum R. Sukarjo Wiryopranoto.

Koran ini tampaknya berukuran tabloid, berisi 2 halaman (satu lembar bolak-balik.

Halaman depah berisi berita-berita perkembangan politik di Jepang, sampai setengah halaman belakangnya.

Setengah halaman kedua bagian bawah  disediakan sebagai tempat untuk iklan.

Dengan mengambil pola dinamika kerja sistem persuratkabaran sekarang, peristiwa tanggal 17 Agustus 1945 tentunya bisa diikuti dalam surat kabar keesokan hari.

Apa isi Asia Raya pada tanggal 18 Agustus 1945? Soal proklamasi RI yang berlangsung di halaman rumah Ir. Soekarno, Jl. Pegangsaan Timur 56 - Jakarta, ternyata sama sekali tidak ditemukan kabar beritanya.

Berita utama di halaman 1 pada hari itu berbentuk banner headline, langsung memberitakan tentang "PENGANGKATAN KEPALA NEGARA INDONESIA MERDEKA - Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta".

Isinya berupa sebuah "Makloemat" tertanggal 18 Agustus 2605 yang ditandatangani Soekarno - Hatta dan ditujukan kepada seluruh rakyat Indonesia.