Find Us On Social Media :

Kisah Raja Shaka Zulu, 'Napoleon dari Afrika' yang Tersohor Gila, Kejam dan Haus Darah

By Muflika Nur Fuaddah, Jumat, 20 Juli 2018 | 12:45 WIB

Formasi ini terdiri dari ‘kepala’ (badan utama), ‘tanduk’ (kekuatan mengapit) dan ‘pinggang’ (cadangan).

Menjadi Kejam

Selama bertahun-tahun, Shaka mengalahkan para pemimpin lainnya, dan memperbesar wilayah yang dikendalikan oleh Zulu.

Shaka juga menjadi semakin brutal dan gila.

Baca Juga: Niat Bercanda, Pria Ini Justru Malah Bunuh Temannya Setelah Menyemprot Kompresor Udara ke Lubang Anus Temannya

Misalnya, ia akan menyuruh para pejuangnya dipukuli sampai mati karena lemah dan pengecut.

Lebih jauh lagi, dia tidak mengambil istri sah karena paranoid ahli waris tahta akan berencana untuk melawannya.

Bahkan jika seorang selir hamil, dia akan dieksekusi.

Seberapa Jauh Kebenaran Kisah Ini?

Baca Juga: Inilah Spartacus, Gladiator Pemberontak yang Menjadi Mimpi Buruk Roma

Meskipun kisah kebrutalan dan kegilaan Shaka terkenal hari ini, namun tidak jelas seberapa jauh kebenaran kisah ini.

Namun dikarenakan banyak sumber berasal dari pendongeng Zulu yang bias dari era kolonial, mungkin saja kebrutalannya dibesar-besarkan.

Baca Juga: Dikenal Sebagai Pasukan Kejam dan Brutal, Para Personel SS Nazi Ternyata Punya Selera Humor Tinggi