Keris inilah yang kemudian dikenal sebagai Kering Bukit Kang.
4. Ketopong Sultan
Ketopong Sultan adalah mahkota yang dipakai oleh sultan Kerajaan Kutai, yang terbuat dari emas dengan berat sekitar 1,98 kg.
Mahkota ini ditemukan di wilayah Muara Kaman pada tahun 1890 bersama dengan beberapa peninggalan lainnya.
Mahkota ini kini disimpan di Museum Nasional dan menjadi salah satu benda bersejarah yang menarik untuk dilihat.
5. Kura-Kura Emas
Kura-Kura Emas adalah benda kecil yang berbentuk seperti kura-kura dan terbuat dari emas.
Benda ini ditemukan di area Long Lalang, hulu Sungai Mahakam dan ukurannya setengah kepalan tangan.
Benda ini merupakan hadiah dari Kerajaan Cina untuk Aji Bidara Putih, putri dari Kerajaan Kutai, sebagai bukti keseriusan pangeran Cina untuk melamarnya.
6. Pedang Sultan Kutai
Pedang Sultan Kutai atau Pedang Kalimantan adalah pedang yang terbuat dari emas dan batu mulia, yang berasal dari abad ke-13.
Pedang ini memiliki gagang yang berukir harimau dan dihiasi dengan batu mulia khas Kalimantan.
Ujung pedangnya juga memiliki hiasan berupa buaya, sementara sarung pedangnya memiliki ornamen-ornamen unik.
Pedang ini juga bisa dilihat di Museum Nasional bersama dengan Prasasti Yupa.
7. Prasasti Yupa
Prasasti Yupa adalah tujuh buah prasasti yang berwujud tiang batu, yang ditulis dengan huruf Pallawa dan bahasa Sansekerta.
Prasasti ini menceritakan tentang sejarah Kerajaan Kutai Martadipura, kerajaan Hindu tertua di Nusantara yang berlokasi di Muara Kaman, hulu Sungai Mahakam, Kalimantan Timur.
Prasasti ini mengungkapkan latar belakang kerajaan ini berdasarkan kehidupan politik, sosial, dan budaya para raja-raja Kutai.
Itulah 7 peninggalan Kerajaan Kutai yang bisa kita nikmati sebagai warisan budaya bangsa. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang peninggalan Kerajaan Kutai.
Baca Juga: Asal Usul Kerajaan Kutai, Pengaruh India dan Hindu dalam Kebudayaan Nusantara