1. Telan Anggaran Rp 800 Juta
Dalam pembuatannya, film ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 800 juta.
Arifin sebagai sutradara film ini, sebelumnya juga pernah membuat banyak film lainnya.
Di antaranya film berjudul Serangan Fajar, Suci Sang Primadona, Petualang Petualang, Harmonikaku, dan Yuyun.
2. Pengerjaannya 2 tahun
Sementara itu, pengerjaannya memerlukan waktu dua tahun.
Film ini sendiri berdurasi 271 menit.
Arifin C Noer menyebut film ini sebagai film terbaiknya dari segi teknis.
"Inilah film terbaik saya dari segi teknis," kata Arifin C Noer merujuk pada film Pengkhianatan G30S PKI.
3. Awalnya film ini akan diberi judul Sejarah Orde Baru
Dikutip Harian Kompas, Sabtu (15/9/1984), film ini awalnya diberi judul Sejarah Orde Baru. Namun kemudian diubah menjadi Pengkhianatan G30S PKI.
4. Pecahkan rekor penonton