Find Us On Social Media :

Pantas Sebut Sampai 99% Akurat, Pengacara Keluarga Brigadir J Beberkan 'Jurus Ampuh' Dugaan Bunker Uang Ratusan Miliar di Rumah Ferdy Sambo, 'Itu Laporan Intelijen'

By Mentari DP, Selasa, 23 Agustus 2022 | 15:30 WIB

Soal dugaan bunker uang ratusan miliar di rumah Ferdy Sambo.

Intisari-Online.com - Setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J, nama Ferdy Sambo malah semakin sering dibahas.

Hal ini dikarenakan ada dugaan bunker uang ratusan miliar di rumah Ferdy Sambo.

Benarkah dugaan bunker uang ratusan miliar itu berhubungan dengan kasus pembunuhan Brigadir J?

Dilansir dari kompas.com pada Selasa (23/8/2022), sebelumnya ada laporan Ferdy Sambo memiliki bunker uang ratusan miliar di rumahnya.

Penemuan itu terjadi ketika polisi menggeledah rumah Ferdy Sambo.

Tak tanggung-tanggung uang di dalam bunker itu mencapai Rp900 miliar.

Namun Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo langsung membantah dugaan bunker uang ratusan miliar di rumah Ferdy Sambo itu.

Dedi mengatakan hal itu sama sekali tidak benar.

Ketidakbenaran itu dia dapatkan dari tim khusus yang melakukan penggeledahan di beberapa tempat milik Ferdy Sambo.

Soal penggeledahan itu memang benar. Namun tim khusus hanya menyita beberapa barang bukti.

Dan di antaranya tidak ada soal bunker berisi uang Rp900 miliar.

Namun sepertinya Kamaruddin Simanjuntak, pengacara keluarga Brigadir J, tidak sependapat dengan Polri.

Sebab dia malah membeberkan adanya bunker uang ratusan miliar itu.

Bahkan informasi soal bunker uang ratusan miliar itu sudah dia ketahui sejak awal kasus pembunuhan Brigadir J.

“Saya sudah mendapatkan informasi itu dari bulan yang lalu," ucap Kamaruddin dalam program AIMAN di Kompas TV pada Senin (22/8/2022) malam.

"Tepatnya ketika saya baru menangani perkara ini."

Soal keakuratan bunker berisi uang ratusan miliar itu, Kamaruddin menyakininya sampai 99% akurat.

"Setiap saya konfirmasi, itu selalu benar," jelas Kamaruddin.

Kepercayaan Kamaruddin soal adanya bunker uang ratusan miliar itu karena dia mendapat informasi dari laporan intelijen.

Bahkan Kamaruddin berani membuka identitas dari intelijen itu.

Di mana dia merupakan perwira menengah di Korps Bhayangkara dengan pangkat komisaris besar polisi dan intelijen lain.

Dan bukan hanya satu intelijen yang mengatakan fakta ini kepadanya.

Ada juga beberapa intelijen yang masih aktif atau sudah purnawirawan.

Dan jika pun sudah purnawirawan, maka dia adalah purnawirawan jenderal polisi tapi kerjanya di intelijen BIN.

Baca Juga: Hukumannya Dijamin Makin Banyak, Tak Hanya Bunuh Brigadir J, Ferdy Sambo Juga Diduga Curi Uang Rp200 Juta dari ATM Korban, Terbongkar Gara-gara Bukti Kuat Ini