Find Us On Social Media :

Bakar Calon Suami dan Mertua Gegara Tak Direstui Meski Sudah Hamil, Dokter Mery yang Gendong Bayi saat Sidang Ternyata Pernah Ngotot Minta Ini, untuk 'Ganti Kehamilan'

By May N, Kamis, 9 Juni 2022 | 10:40 WIB

Mery Anastasia, pelaku pembakaran bengkel untuk membunuh suami dan mertuanya, diketahui menuntut ini dari kehamilannya

Padahal, Mery yang mendesak agar diberikan uang Rp300 juta atas kehamilannya.

Kasus pembakaran bengkel sekaligus rumah yang menewaskan Leo dan kedua orangtuanya memunculkan fakta baru.

Adik Leo, Sisca mengurai fakta baru soal motif pembakaran yang dilakukan dr Mery Ananstasia.

Sisca membantah pengakuan pelaku Mery Anastasia yang menyebut pelaku emosi karena tak direstui orangtua Leo.

Mery Anastasia diketahui membakar bengkel sekaligus rumah kekasihnya, Leo (35), di Jalan Cemara Raya, Jatiuwung, Kota Tangerang, Sabtu (Sabtu (7/8/2021) dini hari.

Tak hanya Leo, kebakaran itu juga menyebabkan nyawa kedua orangtuanya, Edi (63) dan Lilis (54) meninggal.

Diketahui bahwa Mery Anastasia adalah kekasih Leo.

Kepada polisi, pelaku mengaku sedang hamil 7 minggu.

"Tersangka ini sedang hamil tujuh minggu, untuk saat ini ditangani dengan Unit PPA Polres Metro Tangerang Kota," kata Kombes Pol Deonijiu De Fatima.

Akan tetapi, karena hamil di luar nikah, sang dokter muda itu tidak mendapatkan restu dari calon mertua, yakni orangtua Leo.

Akibat penolakan tersebut, sontak membuat sang dokter muda gelap mata bakar bengkel tewaskan tiga orang, termasuk kekasih dan calon mertuanya.

Kepada polisi, pelaku mengaku nekat melancarkan aksi keji pembakaran disengaja karena tidak disetujui menikah.

"Hal tersebut dilakukan karena pelaku hamil dan orang tua korban (Edi dan Lilis) tidak setuju kalau anaknya menikah dengan pelaku (MA)," beber Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim.

Melihat pengakuan pelaku sang dokter muda, adik korban, yang bernama Sisca pun geram tak terima.

Di laman Instagram pribadinya, adik Leo menyebutkan pelaku melakukan pembohongan yang sangat luar biasa.

Adik Leo mengaku geram keluarganya yang jadi korban malah disalahkan.

"Papa, mama dan kokoku yang mati terbakar. Dan saya dengan adik saya juga hampir mati dibakar.

Tapi media dengan begitu memudahnya menulis seolah-olah pihak keluarga kami yang bersalah," tulis Sisca, adik Leo.

Baca Juga: Tiga Kali 'Ngamar' dengan Janda Sebelum Tabrak Sejoli, Status Kolonel Priyanto yang Divonis Seumur Hidup Terungkap Lewat Jawaban Anak Buahnya Ini, Bikin Nyesek