Intisari-Online.com - Anne Boleyn merupakan salah satu istri Raja Henry VIII yang punya nasib tragis.
Dia berakhir dieksekusi setelah 3 tahun pernikahannya dan memiliki seorang anak perempuan, yaitu Elisabeth I.
Raja Henry VIII memiliki enam orang istri, di mana dua di antaranya berakhir dengan perceraian, satu meninggal sebulan setelah melahirkan, dua lainnya dieksekusi termasuk Anne Boleyn, sementara istri terakhirnya menemani sang raja hingga akhir hayat.
Sebelum akhirnya menikah dengan Raja Henry VIII dan menjadi istri keduanya, Anne Boleyn sempat menolak lamaran sang raja sebab enggan menjadi selir.
Hal itu pun membuat keinginan sang raja untuk memilikinya malah semakin besar.
Apa yang selanjutnya terjadi adalah proses perceraian Raja Henry VIII dengan istri pertamanya, Catherine dari Aragon, yang menimbulkan gonjang-ganjing di kerajaan Inggris.
Raja Henry VIII melakukan segala cara untuk menceraikan permaisuri yang sudah mendampinginya selama sekitar 20 tahun itu demi menikahi Anne.
Akan tetapi, proses perceraian itu berlangsung sangat lama karena pihak gereja tidak mengabulkannya.
Paus Klemens VII menolak untuk membatalkan pernikahan mereka karena dia takut akan membuat marah keponakan Catherine, Kaisar Romawi Suci Charles V.