Find Us On Social Media :

Rumor Menyebut Hantunya Gentayangan di Istana Inggris, Inilah Catherine Howard, Istri Raja Henry VIII yang Mati Dieksekusi karena Tuduhan Perzinaan

By Khaerunisa, Rabu, 9 Maret 2022 | 19:55 WIB

Ilustrasi. Rumor menyebut hantu Catherine Howard gentayangan di Hampton Court Palace.

Mengetahui hal tersebut, Cranmer merinci tuduhan dalam sebuah surat yang ditujukan kepada Henry.

Investigasi untuk menyelidiki masa lalu Catherine segera dilakukan. Dereham ditangkap dan disiksa, sementara Mannock dibebaskan.

Kemudian, baik Dereham maupun Culpeper diadili dan dijatuhi hukuman mati karena pengkhianatan.

Dereham digantung, ditarik dan dipotong empat, sementara Culpeper dipenggal. Kepala kedua pria itu dipajang di tombak di Jembatan London.

Baca Juga: Saat Firaun Cleopatra Bikin Gempar Lantaran Beri Hadiah 'Hewan Mirip Unta dan Macan Tutul ' untuk Julius Caesar hingga Buat Orang-orang Romawi Kuno Kebingungan

Catherine yang selalu menyangkal pra-kontrak pernikahan dengan Dereham akhirnya didakwa dengan pengkhianatan dan diasingkan ke Rumah Syon.

Catherine dipenggal di Menara London pada jam 9 pagi pada hari Senin 13 Februari 1542 bersama dengan Lady Jane Rochford. Terhitung ia hanya menikah dengan Raja Henry VIII selama 18 bulan.

Menurut legenda, Catherine mengungkapkan kata-kata terakhirnya sebelum dieksekusi, meski ini masih menjadi perdebatan.

Kata-kata terakhir itu konon berbunyi: "Saya mati sebagai ratu, tetapi saya lebih baik mati sebagai istri Thomas Culpeper."

Baca Juga: Mengerikannya Kamp Konsentrasi 'Gulag' Uni Soviet, 4.000 Nyawa Lebih Melayang Setelah Joseph Stalin 'Menjadikan' Para Tawanan Politik dan Kapitalis Desa Pemakan Sesama

Baca Juga: Tak Gentar Walau Ada Ancaman Siapapun yang Ikut Campur Perang Rusia-Ukraina Mendapat Konsekuensi Serius, Negara Eropa Ini Malah Relakan Seluruh Jet Tempurnya ke Ukraina, Apa Tujuannya?

(*)