Find Us On Social Media :

Bisa Lindungi Putin dari Bom dan Peluru, Beginilah Hebatnya 'Benteng Berjalan' Presiden Rusia, Bersaing dengan Milik Joe Biden

By Khaerunisa, Sabtu, 26 Februari 2022 | 16:35 WIB

Ilustrasi. Presiden Rusia Vladimir Putin.

Intisari-Online.com - Merupakan salah satu negara superpower, Rusia bukan hanya memiliki kekuatan militer top dunia saja, tetapi juga sebuah kendaraan pelindung untuk presidennya.

Negara yang kini tengah melancarkan serangan ke Ukraina tersebut memiliki 'Benteng Berjalan' untuk Presiden Vladimir Putin.

Mobil yang menjadi tunggangan sekaligus melindungi Putin itu adalah Aurus Senat. Limosin yang diproduksi oleh NAMI, lembaga penelitian dan pengembangan otomotif dan mesin milik pemerintah Rusia.

Melansir kompas.com, Aurus Senat menggunakan mesin 4.4 liter V8 yang dikembangkan oleh NAMI dan Porsche dengan transmisi sembilan percepatan.

Mesin tersebut dipasangkan motor elektrik hibrida yang menawarkan tenaga 590 tk dan dapat mencapai 100 kilometer per jam dari diam dalam waktu kurang dari enam detik.

Mobil ini juga menawarkan mesin yang lebih besar yakni 6.6 liter V12. Mesin yang mampu memuntahkan tenaga sebesar 848 tk.

Dari segi dimensi, Aurus Senat memiliki dimensi panjang 5.630 mm, lebar 3.300 mm dan tinggi 6.630 mm. Ia menggunakan sistem penggerak all-wheel drive dan untuk kenyamanan menggunakan suspensi independen multi-link dengan model peredam gas.

Dianggap sebagai tandingan mobil negara Cadillac milik Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, seperti apa kehebatan Aurus Senat?

Baca Juga: Pantas Rusia Percaya Diri Gempur Ukraina Meski Berisiko Dikutuk Seisi Bumi, Konon Rusia Punya Senjata 'Kiamat' yang Bisa Meratakan Seisi Bumi Warisan Uni Soviet Ini

Baca Juga: Pantas Rusia Percaya Diri Gempur Ukraina Meski Berisiko Dikutuk Seisi Bumi, Konon Rusia Punya Senjata 'Kiamat' yang Bisa Meratakan Seisi Bumi Warisan Uni Soviet Ini

Mengutip thenationalnews.com, Aurus Senat Putin dapat menahan tembakan penembak jitu dan serangan gas kimia.

'Benteng Berjalan' Putin ini juga memiliki peralatan komunikasi canggih yang terpasang, menjadikannya pusat komando di atas roda.

Selain itu, detail-detail kecil juga tak kalah penting. Pintunya ekstra besar sehingga mudah untuk masuk dan keluar.

Dua dari empat kursi di belakang dapat ditarik. Dan untuk keamanan ekstra, penumpang yang ingin menutup tirai jendela mobil masih dapat melihat apa yang terjadi di luar kendaraan secara real-time melalui rekaman CCTV langsung yang ditayangkan di layar internal.

Pintu keluar darurat juga dibangun di bagian belakang mobil.

Ada juga beberapa fitur rahasia khusus di mobil kepala negara Rusia dengan berat tujuh ton dan panjang hampir tujuh meter ini.

Disebut, mobil Aurus dipandang sebagai pewaris sedan buatan Rusia yang dibuat oleh ZiL, yang mengangkut para pemimpin Soviet selama beberapa dekade.

Menurut hindustantimes.com, Aurus Senat juga diklaim mampu melindungi Presiden Rusia meski terendam seluruhnya di bawah air.

Baca Juga: Cuma Punya Pasukan yang Lemah serta Senjata Militer yang Bobrok, Rupanya Ukraina Masih Bisa Bikin Rusia Kebakaran Jenggot Akibat Senjata Lawas dan Kekuatan Tentaranya ini

Baca Juga: Dunia Ketar-ketir Perang Nuklir, Ternyata Rusia Bisa 'Bangkitkan' Bencana Nuklir Paling Buruk Sepanjang Sejarah Manusia dari Kota Hantu Setelah Sandera Pegawai PLTN Chernobyl di Ukraina

Mobil ini juga tersedia versi sipilnya, yang tentu hanya bisa dijangkau pelanggan kaya, dibanderol $245.000 (Rp 3,5 miliar).

Meski dijual untuk umum, tetapi Aurus Senat versi Putin pastinya berbeda dan telah diadaptasi secara khusus.

Mobil pelindung Putin tersebut tak kalah dengan milik Joe Biden, Cadillac. Untuk diketahui, kendaraan Presiden AS dibekali kamera penglihatan malam, meriam gas air mata, sistem komunikasi canggih, sistem oksigen, sistem pemadam kebakaran otomatis, dan pasokan darah saat kondisi darurat.

Selain itu, bodinya terbuat dari kombinasi baja, alumunium, titanium, dan keramik. Total bobotnya 20.000 pon, dilapisi besi setebal 8 inci sehingga mobil Biden pun antipeluru dan tahan bahan peledak.

Baca Juga: Puasa 2022 Berapa Hari Lagi? Ini Dia Jadwal Idul Fitri Tahun Ini

Baca Juga: Kisah Tsar Ivan IV yang Mengerikan, Bunuh Anak dan Pewarisnya Sendiri hingga Punya Penerus yang Tidak Becus Mengurus Pemerintahan

(*)