Find Us On Social Media :

Bak Sengaja Ingin Jadikan Indonesia Sebagai Medan Perang, Kapal Perang China Lagi-lagi Bikin Ulah dengan Australia, Peta Insiden Ini Jadi Bukti

By May N, Minggu, 20 Februari 2022 | 14:51 WIB

ile foto P-8A Royal Australian Air Force (RAAF). Di dalam kotak, foto pengintaian dari kapal perusak berpeluru kendali kelas Luyang milik Tentara Pembebasan Rakyat yang terlibat dalam insiden penembakan dengan pesawat patroli maritim RAAF P-8A Poseidon.

Menurut media Australia , pada Desember 2019 laser genggam digunakan oleh milisi maritim China terhadap helikopter militer Australia yang beroperasi di Laut China Selatan.

RAAF mengoperasikan armada 14 P-8A Poseidon.

Berdasarkan Boeing B737-800 dan dimodifikasi untuk menggabungkan pengawasan maritim dan kemampuan serangan terbaru, P-8 digunakan untuk melakukan misi Anti-Submarine Warfare, Anti-Surface Warfare, Maritime Surveillance dan Search and Rescue.

Armada Poseidon Australia dioperasikan oleh Skuadron Royal Australian Air Force No. 11 dan No. 292 yang berbasis di RAAF Base Edinburgh, di bawah komando Number 92 Wing (sebagai bagian dari Surveillance and Response Group).

Baca Juga: Rekaman Rahasia Bocor, Terkuak Bagaimana Pesawat Canggih Milik AS yang Punya Julukan Pesawat Termahal di Dunia Ini Mendadak Jatuh ke Laut, Ternyata Alami Insiden Memalukan Ini

Baca Juga: Maruk Bukan Main, Setelah Taiwan, India, dan Laut China Selatan, Kini China Mati-matian Ingin Kuasai Perbatasan Nepal, Bahkan Negeri Panda Dicurigai Lakukan Kecurangan Ini