1. Kerajaan Majapahit
Praktik korupsi ditemukan pada masa Majapahit ketika konflik besar terjadi peneinggal Gajah Mada.
Pada saat itu, Majapahit terpecah menjadi dua kekuasaan yang keduanya sama-sama mengirimkan wakilnya ke dinasti Ming untuk mendapatkan kedaulatan.
Praktik korupsi kemudian dilakukan engan suap, oleh Bhre Wengker kepada para pedagang Tionghoa.
Suap diberikan kepada Ming agar mau mengakui keberadaan kerajaan Majapahit di bawah kekuasaannya.
Alhasil, ini menyebabkan perang saudara, namun berakhir dengan cepat, setelah wilayah kekuasaan Majapahit mulai melepaskan diri, dan muncul kerajaan-kerajaan lain.