Find Us On Social Media :

Sok Keras Kutuk Iran Karena Dianggap Membahayakan Timur Tengah Karena Punya Senjata Nuklir, Israel Malah Disebut Jilat Ludah Sendiri, Diam-diam Sembunyikan Senjata Nuklir Tapi Tak Mau Mengaku?

By May N, Jumat, 26 November 2021 | 17:59 WIB

Nuklir Iran

Intisari - Online.com - Tel Aviv diyakini memiliki kelebihan 300 senjata nuklir, menurut laporan intelijen, tapi Israel tidak mengkonfirmasi ataupun menyangkalnya.

Berbicara dengan media di Teheran, kepala International Atomic Energy Agency (IAEA) Rafael Grossi mengatakan: "Kami yakin jika semua negara seharusnya mendaftar pada Perjanjian Non-Proliferasi," merujuk pada fakta jika Israel sejauh ini menolak menandatangani perjanjian tersebut seperti mengutip Express.

Kepala badan nuklir melanjutkan: "Hal ini merupakan yang sangat penting. Konferensi Umum IAEA telah menyetujui beberapa resolusi bersikeras jika semua negara di dunia mengikuti kesepakatan ini, yang kami yakini sangatlah penting."

Iran, yang merupakan subyek dari sanksi atas program nuklir mereka sendiri, menandatangani perjanjian pada 1968.

Baca Juga: Menyusul Suriah dan Afghanistan, Terkuak Tujuan AS Depak Semua Sekutu Lama di Timur Tengah dan Gandeng Iran Perbanyak Senjata Nuklirnya, Jadikan Negara Miskin Ini Tak Punya Masa Depan

Israel telah melobi Iran dalam beberapa bulan dengan diplomat senior segera berkumpul dalam konvensi di Wina untuk melanjutkan Perjanjian Nuklir Iran, yang dikenal juga sebagai Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA).

Amerika Serikat (AS), sekutu kunci untuk Tel Aviv, menarik dari perjanjian aslinya tahun 2016 ketika Donald Trump memberikan perintah eksekutif menyatakan jika: "Ini adalah perjanjian satu pihak yang seharusnya tidak pernah dibuat."

Presiden AS saat ini, Joe Biden, telah mengekspresikan kepentingan untuk kembali ke perjanjian tersebut, yang akan melihat semua sanksi diangkat dari Teheran.

Negara-negara regional telah menyatakan jika perlombaan senjata akan muncul jika Iran membuat senjata-senjata nuklir, dengan Arab Saudi, Bahrain, Uni Emirat Arab dan Mesir kemungkinan besar mengikuti tren tersebut.

Baca Juga: Pantesan India Bisa Bikin China Kebakaran Jenggot, Terkuak Rupanya India Sukses Kembangkan Rudal Hipersonik yang Bisa Luluh Lantakkan Seluruh Negeri Panda dalam Sekejab Mata