Find Us On Social Media :

Akibat Misi Rahasia yang Kacau Karena China Mulai ‘Bermain-main’ dengan Nuklir, CIA Harus Kehilangan Sembilan Inti Plutonium di Himalaya, Tidakkah Berbahaya bagi Penduduk Sekitar?

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 27 Oktober 2021 | 09:30 WIB

CIA

Tenaga dihasilkan dengan menggunakan panas buangan dari plutonium yang membusuk.

NASA telah menggunakan metode serupa untuk menggerakkan penjelajah Mars.

Pada tahun 1965, sebuah tim yang terdiri dari personel intelijen India dan AS, mendaki Nanda Devi, gunung tertinggi yang terletak di India, dengan ketinggian 7,62 km.

Namun, karena terganggu masalah cuaca, misi pendakian itu akhirnya ditinggalkan.

Tim tidak dapat memasang perangkat dan meninggalkannya di gunung dengan tujuan untuk kembali pada tahun berikutnya untuk menyelesaikan pekerjaan.

Ketika mereka kemudian kembali, mereka tidak dapat menemukan perangkat yang telah ditinggalkan.

Misi selanjutnya adalah memulihkan sensor yang hilang dan bahan bakar radioaktifnya, tetapi tidak ditemukan.

Bahkan, melansir warhistoryonline (26/10/2021),  sampai hari ini lokasi perangkat tersebut tidak diketahui.

Baca Juga: Presiden AS Eisenhower Pernah Memerintahkan CIA untuk Menggulingkan Pemerintahan Indonesia, Apa Perannya dalam Huru-Hara 1965 di Indonesia?