Find Us On Social Media :

Hilang Secara Misterius Sejak 1986, Mendadak Agen Mata-mata Israel Ini Buka Kasus Navigator Pesawat Israel yang Belum Terpecahkan Selama 35 Tahun, Hanya Ini Jejak Terakhirnya

By Mentari DP, Minggu, 10 Oktober 2021 | 15:30 WIB

Badan Intelijen Israel, Mossad.

Intisari-Online.com - Badan Intelijen Israel, Mossad, dilaporkan melaksanakan misi khusus.

Misi khusus apa yang dilaksanakan Badan Intelijen Israel, Mossad itu?

Dilansir dari kompas.com yang mengutip dari BBC Indonesia pada Minggu (10/10/2021), Mossad dilaporkan ingin melacak kembali Letkol Ron Arad.

Baca Juga: Beruntunglah Anda yang Rutin Minum Air Rebusan Kunyit Setiap Pagi, Mendadak Tubuh Kita Berubah Seperti Ini, Benar-benar Tak Terduga!

Letkol Ron Arad adalah navigator pesawat Israel yang hilang sejak 1986 dan kasusnya menjadi salah satu misteri besar negara.

Letkol Ron Arad dinyatakan hilang sejak pesawat yang dinaikinya jatuh selama serangan bom di Lebanon pada tahun 1986 silam.

Dalam serangan itu, pilot pesawat berhasil diselamatkan oleh pasukan Israel setelah mereka membayar uang tebusan.

Akan tetapi Letkol Ron Arad ditangkap oleh milisi Muslim Syiah Lebanon, Amal.

Satu tahun kemudian, Amal menawarkan untuk menukar Arad.

Baca Juga: Satu Indonesia Harus Tahu, Jangan Lagi Makan Mi Ayam Kalau Temukan Ciri-ciri Seperti Ini, Bukannya Nikmat Malah Kena Penyakit, Kudu Pintar-pintar Pilih!

Petukaran Arad dilakukan dengan 200 tahanan Lebanon dan 450 tahanan Palestina, serta yang sebanyak 3 juta dolar AS (Rp42,7 miliar).

Pertukaran itu gagal. Sebab Israel menolak untuk menukar sang navigator dengan tahanan Palestina.

Setelah kejadian itu tidak tahu apa yang terjadi dengan Letkol Ron Arad.

Namun sebuah laporan tahun 2016 yang juga dikeluarkan oleh Mossad menyimpulkan Letkol Ron Arad kemungkinan telah meninggal dalam tahanan pada 1988.

Dengan berbagai misteri itu, maka Perdana Menteri Israel Naftali Bennett menyampaikan bahwa misi pelacakan kembali itu begitu kompleks, luas dan berani.

Akan tetapi mereka mencoba untuk mengumpulkan informasi terbaru mengenai nasib dan lokasi Letkol Arad.

Apakah misi pelacakan kembali Letkol Ron Arad berhasil?

Naftali Bennett menyatakan dia tidak bisa mengungkap secara rinci.

"Hanya ini yang bisa saya bagikan saat ini," ucap Bennett.

Baca Juga: Xanana Gusmao Murka Sejadi-jadinya, Australia Penjarakan Mantan Mata-mata yang Bongkar Keculasan Negeri Kanguru pada Timor Leste, 'Rakyat Timor Leste Dihina'

Akan tetapi Kepala Mossad, David Barnea, mengatakan operasi itu gagal dalam pertemuan internal badan intelijen itu.

"Operasi tersebut adalah operasi yang berani, kompleks, tetapi gagal. Kami gagal," kata Kepala Mossad, David Barnea, lapor Channel 12.

Tapi kantor perdana menteri Israel membantah laporan tersebut.

Menurut mereka, misi itu malahan "sukses dan dilakukan dengan memenuhi target operasi yang luar biasa".

Duh, jadi kira-kira siapa yang benar?

Yang jelas keluarga Letkol Ron Arad selalu berharap mereka tahu apa yang terjadi dengan Ron.

Baca Juga: Perang dengan China Bisa Pecah Kapan Saja, Taiwan Diam-diam Berlatih dengan Pasukan Amerika, Sampai Siapkan 2 Lusin Tentara Khusus