Find Us On Social Media :

Mengurangi Aktivitas Fisik Boleh Saja, Tapi Pria dan Wanita Usia 40-an Harus Tahu Olahraga Ini Ternyata Penting Dilakukan

By Khaerunisa, Rabu, 22 September 2021 | 18:05 WIB

Ilustrasi olahraga di usia 40-an.

Intisari-Online.com - Tak heran seiring bertambahnya usia, kekuatan fisik kita berkurang dan tubuh pun akan menjadi lebih kaku.

Melakukan aktivitas fisik di usia 40-am tak lagi semudah saat berada pada usia yang lebih muda.

Begitu pula dengan kemampuan berolahraga yang akan berbeda dengan sebelumnya.

Mengurangi aktivitas fisik pun wajar dilakukan.

Baca Juga: Agar Bisa Terus Merasa Muda di Usia 40-an, Ubah Dulu Gaya Hidup Tidak Sehat Ini Mulai Sekarang!

Bahkan, banyak atlet yang memutuskan pensiun sebelum usia mereka memasuki 40 tahun.

Meski begitu, bukan berarti kita di usia 40-an tak perlu lagi melakukan olahraga.

Tak perlu olahraga yang berat, tetapi sejumlah olahraga jenis ini penting dilakukan di usia 40-an.

Melansir Health, ahli bedah ortopedi dan spesialis mobilitas Vonda Wright, MD membagikan tiga cara berolahraga untuk Anda yang berusia 40 tahun ke atas.

Baca Juga: Pantas Wasiat Pangeran Philips Sampai Dirahasiakan Selama 90 Tahun, Ternyata Inggris Trauma dengan Wasiat Salah Seorang Anggota Kerajaan yang Nekat Wariskan Ini untuk Gundiknya

1. Jangan lewatkan peregangan

Dr. Wright, yang juga pemimpin Performance and Research Initiative for Masters Athletes di University of Pittsburgh Medical Center mengatakan, seiring bertambahnya usia, tendon dan otot kita cenderung menjadi lebih kencang, dan risiko cedera—khususnya tendinitis—meningkat.

Dia mengumpamakan jaringan ikat kaku dengan karet gelang yang mengering. Satu tarikan yang keras akan membuat material yang rapuh robek.

Itulah sebabnya, mengapa penting bagi Anda yang berusia 40-an melakukan peregangan setiap hari.

Peregangan seringkali diabaikan, padahal, menurut Dr. Wright penting untuk melakukannya jika kita ingin tetap aktif di usia 40-an.

Melakukan peregangan juga sebenarnya cukup mudah dan tidak menghabiskan banyak waktu.

"Anda bisa melakukannya di pagi hari, saat istirahat makan siang atau malam hari sambil menonton TV,” kata Dr. Wright.

Baca Juga: Pantesan Walau Sudah Divaksin Mssih Bisa Tertular Covid-19, Ilmuwan Bocorkan Ternyata Vaksin akan Efektif Jika Diberikan Pada Usia Ini

2. Latihan kekuatan otot

Penting untuk melatih kekuatan otot, jika tidak Anda justru bisa kehilangannya.

“Ini menyedihkan tapi benar terjadi. Antara ulang tahun ke-25 hingga ke-50, Anda bisa kehilangan hingga 10% dari massa otot Anda,” ungkap Dr. Wright.

Kemudian selama 30 tahun setelahnya, menurut Dr. Wright, kita bisa kehilangan 45% lagi. Bahkan buruknya, otot yang hilang itu biasanya digantikan oleh lemak.

"Lemak ini membuat kita lebih besar, karena setengah kilogram lemak membutuhkan 18% lebih banyak ruang di tubuh kita," tulisnya.

Untuk mencegah kehilangan otot itu, kita bisa lakukan dengan melakukan latihan kekuatan secara rutin, seperti angkat beban, naik turun tangga, atau squat.

Baca Juga: Inilah Perawatan Jerawat pada Masa Kuno, Seka Wajah dengan Kain Lembab Saat Terlihat Bintang Jatuh Atau Gunakan Daging Buaya yang Dicampur Minyak Siprus Atau Air Kencing Bayi

3. Latihan keseimbangan

Memasuki usia 40, latihan keseimbangan juga menjadi olahraga yang penting dilakukan.

Pada usia tersebut, koneksi neuromuskular yang membantu kita tetap tegak perlahan-lahan akan menurun.

Meski demikian, dr. Wright mengatakan, kita masih bisa mendapatkan kembali keseimbangan itu dengan latihan khusus setiap hari.

Ia merekomendasikan, untuk melatih keseimbangan dengan berdiri dengan satu kaki seperti bangau setiap pagi.

Dia juga menyarankan berlatih tai chi, pilates, atau yoga untuk dapat meningkatkan stabilitas.

Dengan rutin berolahraga di usia 40 tahun ke atas, kekuatan tubuh dan kesehatan tubuh akan tetap terjaga.

Itulah 3 olahraga yang penting dilakukan ketika seseorang memasuki usia 40-an. Yuk biasakan olahraga ini!

Baca Juga: NATO Panik, China Lakukan Hal Ini di Dua Pelabuhan Strategis Eropa, NATO pun Buru-buru Pelajari Pergerakan China yang Dianggap Berbahaya

(*)