Find Us On Social Media :

Afghanistan Belum Menyerah, Ditinggal Kabur Panglima Perangnya hingga Taliban Berkuasa, Pejuang Mujahidin Maju ke Garda Terdepan, Sukses Bunuh 60 Militan Taliban dan Rebut 3 Daerah Ini

By Mentari DP, Minggu, 22 Agustus 2021 | 08:30 WIB

Afghanistan jatuh ke tangan Taliban.

Akibatnya sudah jelas. Mereka tak akan sanggup bertahan di atas dan membuat 3 orang jatuh dari pesawat militer AS dari langit.

Di darat, hampir seminggu ketika Afghanistan dikuasai Taliban, pasukan lokal di lapangan tampaknya tidak berdiam diri dan terus melakukan perlawanan terhadap Taliban.

Bahkan walau tanpa bantuan pasukan AS sekalipun.

Di media sosial tersebar foto dan video tentang bentrokan nyata antara Taliban dan perlawanan lokal pada Jumat (20/8/2021).

Sebuah akun Twitter yang dinamai Provinsi Panjshir di negara itu—yang merupakan sarang perlawanan terhadap Taliban, melaporkan beberapa hal tentang peristiwa di provinsi tetangga Baghlan pada Jumat (20/8/2021) dalam bahasa Persia dan Inggris.

"Distrik Pul-e-Hesar diambil kembali dari #Taliban dan pertempuran berkecamuk di distrik Deh-e-Salah dan Banu," akun tersebut diunggah pada 8.40 pagi waktu setempat.

"Sumber-sumber lokal mengatakan Taliban telah diserang dari beberapa daerah dan menderita banyak korban," kata mereka.

Tajuden Soroush, koresponden senior untuk Iran International, sebuah stasiun TV Persia yang berbasis di London, Inggris, juga berkicau tentang peristiwa di provinsi Baghlan pada Jumat (20/8/2021).

Dia mengutip mantan pejabat pemerintah Afghanistan.

Baca Juga: Dikenal Anti Wanita dan Anak-anak, Mendadak Taliban Janjikan Hak-hak Wanita Lebih Baik dari Sebelumnya, Benarkah Boleh Bekerja dan Belajar?