Sampai wilayah Laut China Selatan yang diklaim oleh China secara resmi diakui sebagai milik siapa pun, Angkatan Laut Amerika Serikat akan terus melakukan misi “Kebebasan Navigasi” melalui wilayah tersebut.
Kapal-kapal Angkatan Laut AS secara rutin memasuki daerah-daerah yang paling dekat dengan rantai Pulau Spratly dan Paracel.
(*)