Jangan Panik Jika Anggota Keluarga yang Isolasi Mandiri di Rumah Alami Penurunan Saturasi Oksigen, Cukup Terapkan P3K Sederhana yang Bisa Dilakukan di Rumah Ini

Maymunah Nasution

Penulis

Ilustrasi saturasi oksigen, happy hypoxia

Intisari-online.com -Penyakit baru Covid-19 mengincar pernapasan manusia, menyebabkan manusia tidak dapat menghirup oksigen secara optimal.

Akibatnya tubuh mengalami kekurangan oksigen dan lama-lama sel-sel di dalam tubuh akan rusak.

Oleh sebab itu, menjaga tubuh pasien Covid-19 agar dapat terus bernapas dengan benar tanpa alami sesak napas adalah kuncinya.

Pernapasan manusia dapat dilihat dari beberapa indikator, salah satunya adalah saturasi oksigen.

Baca Juga: Krisis Oksigen hingga Ada 33 Pasien Covid-19 Meninggal saat Dirawat di Rumah Sakit, Media Australia ini Soroti Betapa Kritisnya Situasi Rumah Sakit di Indonesia

Saturasi oksigen manusia dilihat dengan alat oxymeter, dengan standar pernapasan normal adalah saturasi oksigen lebih dari 95.

Banyak pasien Covid-19 yang kemudian mengalami penurunan saturasi oksigen.

Normalnya, saturasi oksigen bisa ditingkatkan dengan pemakaian selang oksigen dan mengalirkan oksigen kepada pasien.

Namun karena pasien Covid-19 semakin bertambah dengan drastis setiap harinya, oksigen dan tabungnya mulai langka.

Baca Juga: Buruknya Krisis Virus Corona di Indonesia Sampai Didengar Media Asing, Viral Petugas Medis yang Terpaksa Tolak Pasien hingga63 Pasien Meninggal KarenaKehabisanOksigen

Padahal saat ini, baik pasien Covid-19 yang dirawat di RS maupun isolasi mandiri di rumah sangat membutuhkan oksigen.

Namun banyak masyarakat yang memborong oksigen, memastikan pasokan untuk keluarga mereka tidak kehabisan.

Menyikapi hal ini, rupanya ada cara mudah meningkatkan saturasi oksigen.

Cara ini dinamakan tekning proning.

Baca Juga: Dianjurkan oleh WHO, Hanya dengan Tidur Tengkurap Ternyata Bisa Selamatnya Nyawa Pasien Covid-19, Ternyata Begini Alasannya

Proning atau proning position adalah teknik meningkatkan kadar oksigen lewat mengatur posisi tidur pasien dengan gangguan pernapasan.

Sejumlah dokter termasuk Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menganjurkan cara ini.

Perlu diketahui, kadar saturasi oksigen normal dari hasil pengukuran pulse pulse oximeter berkisar antara 95 persen sampai 100 persen.

Saturasi oksigen (SpO) mulai menurun ketika kadarnya di bawah 94 persen.

Baca Juga: Oksigen Jadi Barang Rebutan, Kekeuh Pertahankan Tabung Oksigen Milik Puskesmas, Perawat Ini Dikeroyok Tanpa Ampun Oleh Tiga Pria Ini, Kisahnya Mencekam

Proning bisa dilakukan dengan empat sampai lima buah bantal yang berguna menyangga tubuh pasien.

Melansir Kompas.com dari NetMeds, berikut adalah cara meningkatkan saturasi oksigen dengan proning:

  1. Balikkan tubuh pasien dalam posisi tengkurap dengan menempatkan satu bantal di bawah leher, satu atau dua bantal di antara dada sampai paha atas, dan dua bantal di bawah tulang kering selama 30 menit
  2. Putar posisi tidur pasien menjadi miring ke kanan tanpa ganjalan bantal selama 30 menit
  3. Ganti posisi tidur pasien menjadi setengah duduk, dengan bagian punggung sampai tengkuk diganjal setidaknya lima bantal selama 30 menit
  4. Putar lagi posisi tidur pasien menjadi miring ke kiri tanpa ganjalan bantal selama 30 menit
  5. Kembalikan posisi tidur pasien ke posisi awal atau tidur tengkurap dengan ganjalan bantal tersebut
  6. Ganti posisi tidur pasien dengan mengulang langkah di atas tersebut setiap 30 menit sekali
  7. Pastikan detak jantung, tekanan darah, dan saturasi oksigen pasien terpantau stabil selama menjalankan teknik proning
Catatan, lama mengatur posisi tidur tidak harus 30 menit, bisa diatur antara 30 menit sampai 2 jam.

Baca Juga: ‘Social Distancing’, Isolasi Mandiri, dan Desinfektan, Juga Digunakan pada Abad Pertengahan untuk Memerangi ‘Black Death’, Bagaimana Penerapan Mereka? Ini Dia!

Proning bisa diberikan selama 16-18 jam sehari dalam beberapa siklus.

Kemudian pasien bisa kembali tidur dalam posisi terlentang jika kadar saturasi oksigennya sudah meningkat atau sudah normal lewat proning.

Perlu diingat, proning harus dilakukan dalam kondisi sirkulasi udara di ruangan terjaga dengan baik.

Pasien juga bisa melakukan proning mandiri jika tidak ada orang sekitar yang membantu.

Baca Juga: Ilmuwan Temukan Bahaya Baru Jika Terinfeksi Covid-19, Ternyata Tak Hanya Menyebabkan Sesak Napas Virus Ini Juga Bisa Mempengaruhi Darah Manusia Hingga Menyebabkan Hal Ini

Namun hal ini tidak disarankan, dan disarankan dibantu petugas terlatih seperti terapis atau tenaga kesehatan yang terbiasa menangani perawatan kritis atau operasi.

Bagi Anda yang membantu proning untuk anggota keluarga Anda yang sakit Covid-19 dan saturasi menurun, Anda wajib menggunakan masker dengan benar dan mencuci tangan sebelum dan sesudah membantu pasien.

Artikel Terkait