Penulis
Intisari-Online.com – Covid-19 makin menggila dan sebabkan banyak kematian, waspada bila Anda tinggal dengan lansia.
Wiku Adisasmito, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, meminta agar masyarakat yang tinggal bersama lansia untuk lebih waspada.
Ini dikarenakan lansia menjadi kelompok rentan yang mendominasi angka kematian pasien Covid-19.
"Dimohon kepada seluruh masyarakat yang tinggal bersama lansia, agar lebih waspada dan terus laksanakan protokol kesehatan bahkan di dalam rumah," kata Wiku melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (1/7/2021).
Bila Anda baru saja pulang dari bepergian, maka diharuskan untuk segera membersihkan diri sebelum melakukan kontak dengan lansia.
Lalu, wajib membatasi interaksi dengan lansia sampai keadaan benar-benar aman, jika Anda mengalami gejala Covid-19 atau kontak erat dengan pasien positif.
Dan sebaiknya, untuk sementara waktu, agar menghindari mengajak lansia ke tempat-tempat publik seperti mal atau pusat perbelanjaan.
Pemerintah daerah juga dapat berperan dengan memastikan bahwa kapasitas rumah sakit untuk rujukan Covid-19 bisa memadai.
Bahkan jika diperlukan, dapat dilakukan konversti tempat tidur untuk pasien virus corona.
Terutama pada pasien lansia dan dengan kondisi komorbid, pemda juga diminta meningkatkan tracing atau penelusuruan kontak erat.
Tidak hanya itu, pemda juga melakukan upaya pembatasan aktivitas lansia maupun kelompok rentan lainnya di ruang publik.
“Proteksi ekstra sangat dibutuhkan mengingat penularan saat ini lebih tinggi, dan kuncinya adalah pelaksanaan protokol kesehatan seperti memakai masker dan mencuci tangan dengan cara yang benar” ujar Wiku.
Sekitar 5 hingga 19 persen lansia yang terkena Covid-19 dinyatakan meninggal dunia, menurut data Satgas Penangangan Covid-19.
Hal tersebut disebabkan karena tingginya komorbid atau penyakit bawaan pada lansia, serta imunitas yang semakin menurun seiring bertambahnya usia.
"Di kelima provinsi (di Pulau Jawa), persentase kematian yang paling tinggi terjadi pada kelompok usia lansia," terang Wiku.
Tercatat lima provinsi di Pulau Jawa yang memiliki angka kematian pasien Covid-19 tertinggi.
Yaitu Jawa Jawa Barat naik 463 persen, DKI Jakarta naik 236 persen, DI Yogyakarta naik 148 persen, Jawa Timur naik 145 persen, dan Jawa Tengah naik 75 persen.
"Rata-rata kematian yang terjadi pada puncak pandemi Covid-19 kedua di Indonesia sangat tinggi, bahkan hingga mencapai lebih dari 400," kata Wiku. (Fitria Chusna Farisa)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari